"Kita petakan dua tempat yang kritik itu di Merak dan Jakarta-Semarang. Benar bahwa di situ tempel kita harus melakukan suatu effort, dan effort itu dijalankan sistematis oleh Polri," ujar Menhub.
Ketiga perjalanan Jakarta-Semarang.
Menhub Budi menjelaskan perjalanan Jakarta-Semarang menjadi salah satu poin yang menjadi perhatian saat arus mudik 2022.
Baca Juga: Prediksi Puncak Arus Mudik Sudah Lewat, Pelabuhan Merak Masih Terpantau Ramai!
Menurut Budi, perhatian ini berhasil membuat perjalanan Jakarta-Semarang di masa mudik sama seperti hari biasa. Yakni 7 jam perjalanan.
Waktu perjalanan itu sama seperti hari biasa dan di H-3 dan H-2 l, bahkan H-1 lebaran waktu perjalanan Jakarta-Semarang bisa lebih cepat.
"Kami catat Jakarta-Semarang berhasil dengan baik," ujar Menhub.
Data dari Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun 2022 mencatat jumlah penumpang secara kumulatif di semua moda angkutan mulai Senin (25/4/2022) atau H-7 hingga Minggu (1/5/2022) atau H-1 Lebaran mencapai 5.188.779 penumpang.
Baca Juga: Arus Balik Lebaran, Kawasan Gentong Macet Hingga 7 Km ke Arah Bandung
Jumlah ini masih lebih kecil dengan perbandingan 7 persen, jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang kumulatif pada periode yang sama di tahun 2019 yakni sebesar 5.576.540 penumpang.
Jika dilihat dari data masing-masing moda angkutan, puncak pergerakan penumpang yang terjadi pada H-2, terjadi di moda angkutan penyeberangan sebanyak 330.335 penumpang.
Angkutan jalan (bus) sebanyak 181.321 penumpang, angkutan kereta api sebanyak 135.170 penumpang, dan angkutan laut sebanyak 97,593 penumpang.
Baca Juga: Pengaturan Arus Balik Lebaran 2022, Begini Penjelasan Menhub
Sementara, untuk angkutan udara, puncak pergerakan penumpang terjadi pada H-3 sebanyak 217.920 penumpang.
Berikur rincian pergerakan penumpang di semua moda angkutan per harinya, mulai H-7 hingga H-1.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.