JAKARTA, KOMPAS.TV – Karyawan Jakarta Experiece Board (JXB) Muhammad Iqbal ditawari untuk menjadi pegawai Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Hal ini didasari atas sikap Iqbal yang telah jujur mengembalikan temuan uang senilai 2.050 euro dan 3.000 dolar atau setara dengan Rp65 juta.
Tawaran itu datang langsung dari Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto. Dia menemui Iqbal secara langsung di Graha BNPB Jakarta pada Sabtu (19/2/2022).
Sebelumya Iqbal menemukan uang tersebut di kamar salah satu tamu karantina di Rusun Nagrak.
Baca Juga: BNPB Sebut Ada 5.402 Bencana Selama 2021, Korban Meninggal 728 Orang
Suharyanto pun mengapresiasi sikap jujur karyawan tersebut. Dia menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Iqbal atas sikap jujurnya itu.
“Terima kasih mas Iqbal, sebuah tindakan yang patut menjadi teladan buat semua karyawan dan semua yang terlibat dalam pelayanan fasilitas pemerintah,” ujar Suharyanto seperti dikutip dari siaran pers yang diterima KOMPAS TV, Senin (21/2/2022).
Ketua Satgas Covid 19 ini kemudian menawarkan kepada Iqbal pekerjaan di BNPB jika pandemi sudah selesai.
“Jika pandemi sudah selesai, fasilitas karantina sudah tidak ada. Silakan jika berkenan untuk bergabung bersama BNPB,” ujar Suharyanto.
Baca Juga: Kapolri, Menkes, dan Kepala BNPB Tinjau Langsung Vaksinasi Massal di Stadion Patriot Candrabhaga
Di samping itu, atas integritas yang ditunjukkan Iqbal, BNPB bersama JXB memberikan beasiswa untuk kuliah sehingga ia dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Sebelumnya, Syaiful Amin, pemilik uang yang ditemukan tersebut, membagikan pengalamannya melalui laman Facebook miliknya.
Peristiwa bermula ketika ia menjalani karantina di Rusun Nagrak dan menyadari uangnya tertinggal di lokasi karantina. Setelah melaporkan kehilangan tersebut, uang dikembalikan kepadanya.
“Saya merasa lega banget. Terima kasih kepada Muhammad Iqbal, petugas kebersihan yang menemukan uang saya. Ada banyak pilihan buat Mas Iqbal tetapi beliau memilih untuk berbuat yang benar,” ujar Syaiful.
Menanggapi kejadian baik tersebut, Direktur Utama JXB Novita Dewi menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim JXB di Rusun Nagrak karena telah bekerja dengan integritas.
“Semoga kejadian ini dapat memberikan inspirasi untuk bisa melayani dengan sepenuh hati,” ujar Novita.
Baca Juga: BNPB Minta Masyarakat Hentikan Penyebaran Video Keliru soal Erupsi Anak Krakatau
Atas kejujuran dan integritasnya, perusahaan memberikan apresiasi berupa uang tunai sebesar Rp15 juta dan penawaran sebagai karyawan tetap.
Novita juga menyampaikan rasa terima kasihnya Kepala BNPB atas apresiasi yang diberikan kepada karyawan JXB tersebut.
“Kami haturkan terima kasih atas kepedulian dan apresiasi dari Bapak Suharyanto, semoga peristiwa ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tutupnya.
JXB merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta yang mengelola fasilitas karantina dan isolasi pemerintah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.