"Tangsel ini vaksinasi lansia dosis 1 sudah sampai 70,4 persen. Kemudian dosis kedua sekitar 59 persen, ada tersisa sekitar 10.000 yang harus mendapatkan dosis lengkap, ini yang kita kejar untuk lansia," ujar Fadil saat sambutannya, Sabtu (12/2/2022). Dikutip dari Kompas.com.
Fadil menambahkan, alasan lansia menjadi target vaksinasi prioritas dikarenakan masuk dalam kelompok rentan terpapar Covid-19.
Hal ini juga untuk mengurangi tingkat keparahan lansia jika terinfeksi Covid-19 yang saat ini kasusnya terus meningkat.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Mutasi Puluhan Kapolsek, Ini Daftarnya
"Mudah-mudahan kapolres dengan wali kota yang diwakili oleh wakil wali kota dan dandim menargetkan 10 hari ke depan, target 10.000 lansia itu bisa tercapai," ujarnya.
Lebih lanjut, Fadil mengimbau agar masyarkat tidak perlu panik dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19 akibat varian Omicron yang terjadi saat ini.
Dalam PPKM level 3 masyarkat masih bisa beraktivitas secara normal, namun tetap waspada dan disiplin protokol kesehatan.
Selain itu, yang paling terutama adalah mengikuti vaksin Covid-19 sebagai upaya mengurangi tingkat keparahan jika terpapar Covid-19.
Baca Juga: Kenapa Lansia Diimbau Tak Keluar Rumah Sebulan ke Depan? Ini Alasan dari Luhut
"Kita seperti normal biasa aja datang ke mal, datang ke sentra kuliner, silakan beraktivitas. Yang penting dua itu, jangan lupa (disuntik) vaksin dan selalu pakai masker, tidak perlu ada kepanikan yang berlebihan saya kira," ujar Fadil.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.