JAKARTA, KOMPAS.TV - Vaksin Merah Putih yang dikembangkan Universitas Airlangga bersama PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia ditargetkan bisa digunakan masyarakat sebagai vaksin Covid-19 primer dan booster mulai Agustus 2022.
Vaksin Covid-19 primer merupakan suntikan dosis satu dan kedua, sedangkan booster adalah vaksin suntikan ketiga.
"Mohon doa restu agar pelaksanaan uji klinik berjalan lancar dan sesuai target. Saat Agustus masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan vaksin Merah Putih baik sebagai vaksin primer maupun booster," kata Direktur Utama PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia FX Sudirman dalam konferensi pers secara daring, Senin (7/2/2022).
Sudirman menjelaskan, vaksin merah putih baru bisa digunakan masyarakat setelah melalui tahap uji klinik fase 1, 2, dan 3, serta mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Terkait izin penggunaan darurat, kata Sudirman, ditargetkan akan diperoleh pada Juli 2022 mendatang.
Diberitakan sebelumnya, BPOM telah memberikan Persetujuan Protokol Uji Klinik (PPUK) vaksin Merah Putih berbasis inactivated virus yang dikembangkan Universitas Airlangga bersama PT Biotis Pharmaceutical Indonesia.
Baca Juga: BPOM Sebut Vaksin Merah Putih Bisa Diproduksi 6 Bulan Lagi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.