SOLO, KOMPAS.TV - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi membuka peluang bagi para dosen untuk memperoleh beasiswa menempuh pendidikan program doktoral di perguruan tinggi luar negeri.
Program Beasiswa Luar Negeri S3 untuk Dosen ini diambil dari skema pembiayaan perluasan Program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Nantinya para penerima bisa memilih 13 program studi pilihan dari 30 universitas luar negeri.
Melansir dari laman PPG Kemendikbud, ini informasi lengkap mekanisme Beasiswa Luar Negeri Program Doktor bagi Dosen Perguruan Tinggi Penyelenggara Program Studi Pendidikan.
Baca Juga: Pemerintah Turki Buka Beasiswa S1-S2 2022, Dapat Tunjangan dan Kuliah Gratis, Ini Cara Daftarnya
1. Peserta dapat melihat informasi mengenai universitas luar negeri dan program studi di laman https://ppg.kemdikbud.go.id
2. Peserta mendaftar pada tautan laman Direktorat PPG pada laman ini, sebagai pendataan awal.
3. Peserta diharapkan untuk mempelajari syarat pendaftaran di masing-masing universitas tujuan dan memenuhi syarat tersebut sampai mendapat Letter of Acceptance (LoA).
4. Bagi peserta yang sudah mendapatkan Unconditional LoA, diharapkan segera melakukan pendaftaran beasiswa melalui laman https://beasiswa.kemdikbud.go.id.
5. Setelah peserta mempelajari syarat beasiswa dan memenuhi semua persyaratan yang ada, dimohon untuk mengikuti keseluruhan proses seleksi sampai selesai.
Baca Juga: Pratama Arhan Bek Timnas Indonesia Dapat Beasiswa Kuliah
Terdapat beberapa syarat umum bagi dosen yang ingin mengikuti program beasiswa dari Kemendikbudristek ini.
1. Dosen Program Studi Pendidikan yang memiliki NIDN pada perguruan tinggi yang menyelenggarakan program studi pendidikan di bawah Kemdikbudristek.
2. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember 2022, berusia paling tinggi 42 tahun.
3. Telah lulus program magister (S2) dari perguruan tinggi dengan ketentuan sebagai berikut:
4. Memiliki dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan:
5. Tidak sedang menempuh atau telah menyelesaikan studi pada jenjang S3.
Untuk persyaratan khusus dan syarat lengkap dapat dilihat melalui laman https://ppg.kemdikbud.go.id/338-2/
1. Harvard University, Amerika Serikat
2. Stanford University, Amerika Serikat
3. Teachers College, Columbia University, Amerika Serikat
4. Michigan State University, Amerika Serikat
5. University of Wisconsin, Madison, Amerika Serikat
6. University of Michigan, Ann Arbor, Amerika Serikat
7. Peabody College, Vanderbilt University, Amerika Serikat
8. University of Virginia, Amerika Serikat
9. Ohio State University, Amerika Serikat
10. Indiana University of Bloomington, Amerika Serikat
11. University of California - Los Angeles, Amerika Serikat
12. University of California – Berkeley, Amerika Serikat
13. University of Pennsylvania, Amerika Serikat
14. University of Washington, Amerika Serikat
15. University of Texas, Austin, Amerika Serikat
16. University of Cambridge, Inggris
17. University of Oxford, Inggris
18. University College London, Inggris
19. King’s College, Inggris
20. National Institute of Education, Singapura
21. University of Hong Kong, Hong Kong
22. University of Melbourne, Australia
23. Deakin University, Australia
24. University of Sydney, Australia
25. UNSW Sydney, Australia
26. University of Auckland, Selandia Baru
27. University of Toronto, Kanada
28. McGill University, Kanada
29. University of British Columbia, Kanada
30. University of Helsinki, Finlandia
1. Literacy Education atau Literacy Specialist
2. Mathematics Education atau Mathematics Teacher Education
3. Elementary Education atau Elementary Teacher Education
4. Early Childhood Education atau Early Childhood Teacher Education
5. School Leadership
6. Special Education
7. Educational Technology atau Learning Technologies
8. Science Education atau Science Teacher Education
9. Social Studies Education atau Social Studies Teacher Education
10. Secondary Teacher Education
11. Teacher Education
12. Curriculum and Instruction atau Curriculum and Teaching
13. Sports Science atau Physical Education
Sumber : Kemendikbudristek
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.