JAKARTA, KOMPAS.TV - Jantung adalah salah satu organ yang paling penting dalam tubuh.
Apabila kinerja Jantung tidak normal, maka fungsi organ-organ lainnya pun juga akan mengalami masalah.
Serangan jantung masih menjadi salah satu penyebab kematian paling banyak di Indonesia.
Menurut Data Riskesdas 2018, dilaporkan bahwa Prevalensi Penyakit Jantung di Indonesia mencapai 1,5 persen.
Wilayah di Indonesia prevalensi penyakit jantung tertinggi terdapat di Provinsi Kalimantan Utara sebanyak 2,2 persen, Yogyakarta dengan angka 2 persen, Gorontalo sebesar 2 persen.
Oleh karena itu, masyarakat Indonesia harus menjaga kesehatan jantung dengan menghindari beberapa penyebabnya.
Baca Juga: Tak Sampai Demam, Dokter Peringatkan 2 Gejala Omicron yang Harus Diwaspadai
Salah satunya, gaya hidup atau kebiasaan yang memiliki dampak buruk terhadap kesehatan jantung.
Melansir berbagai sumber, Minggu (6/2/2022), berikut beberapa kebiasaan yang memicu serangan jantung.
Terlalu sering merasa stres merupakan salah satu kebiasaan yang memicu serangan jantung.
Mengutip Everyday Health, stres memacu tubuh untuk melepaskan adrenalin yang membuat detak jantung dan tekanan darah meningkat.
Selain itu, stres juga dapat merusak pembuluh darah di jantung sehingga meningkatkan risiko terkena serangan jantung dan stroke.
Orang yang sering duduk sepanjang hari lebih banyak memiliki risiko serangan jantung.
Hal itu, berdasarkan penelitian yang diterbitkan pada Januari 2014 di American Heart Association (AHA), jurnal 'Circulation: Heart Failure'
Orang yang setiap harisnya duduk selama 5 jam atau lebih memiliki risiko terkena serangan jantung 2 kali lipat dibanding mereka yang aktif bergerak.
Bagi yang pekerjaannya mengharuskan untuk duduk lama, diwajibkan sesekali berdiri atau setidaknya berjalan-jalan sedikit selama 5 menit setiap jamnya.
Baca Juga: Minum Air Rebusan Serai Bisa Bikin Karang Gigi Lepas Sendiri, Caranya Mudah Banget!
Garam merupakan bumbu dapur yang tidak terpisahkan dari makanan jenis apapun mulai dari berat hingga ringan.
Namun, mengonsumsi garam yang berlebihan dapat memicu tekanan darah tinggi.
Sumber : Everyday Health, Webmd
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.