Kompas TV nasional sapa indonesia

Keluarga Istri yang Disiram Air Keras di Cianjur Duga Ada Pihak yang Hasut Pelaku, Ini Kata Polisi

Kompas.tv - 22 November 2021, 19:31 WIB
keluarga-istri-yang-disiram-air-keras-di-cianjur-duga-ada-pihak-yang-hasut-pelaku-ini-kata-polisi
Keluarga Sarah (21), istri yang menjadi korban pembunuhan suaminya di Cianjur, menduga pembunuhan itu terjadi karena adanya pihak yang menghasut pelaku. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV  - Keluarga Sarah (21), istri siri yang menjadi korban pembunuhan oleh suaminya di Cianjur, menduga pembunuhan itu terjadi karena adanya pihak yang menghasut pelaku.

Rizwan, paman Sarah, menyatakan hal itu saat menjadi narasumber dalam acara Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Senin (22/11/2021).

“Saya curiga ada orang kedua di balik ini, yang menghasut tersangka,” ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sarah tewas setelah disiram air keras oleh suaminya, Abdul Latif (29).

Baca Juga: Warga Negara Arab Saudi Siram Air Keras Istri Sirinya Hingga Tewas

Rizwan menceritakan, Abdul Latif melakukan pembunuhan dengan cara menyiramkan air keras ke sekujur tubuh Sarah. Diduga karena rasa cemburu.

Menurutnya, Abdul Latif pernah menceritakan kepada Rizwan mengenai kegalauan dan kecemburuannya.

“Pernah diceritakan. Seperti dia curhat, cemburu begitu, selalu khawatir, posesif. Jadi saya bilang kenapa harus begitu. Keponakan saya itu tidak ke lain hati, begitu.”

Pelaku disebutnya merasa cemburu karena mendengar kabar bahwa Sarah pergi bersama pria lain.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x