Anggota Polantas Minta Bawang Satu Karung saat Tilang Truk, Dirlantas Polda Metro Bereaksi Keras

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo bereaksi keras atas tindakan anggotanya yang meminta satu karung bawang saat menilang truk di kawasan Tangerang, Banten.

Sambodo memastikan bakal menindak oknum polisi lalu lintas yang meminta jatah satu karung bawang kepada sopir truk tersebut apabila hasil pemeriksaan terbukti melanggar aturan saat bertugas.

Baca Juga: Oknum TNI Kepergok Warga Curi Ternak Sapi Pakai Mobil Milik Anggota Polisi, Begini Kronologinya

"Kita akan tindak tegas anggota yang masih melakukan pelanggaran," kata Sambodo saat dikonfirmasi di Jakarta pada Selasa (2/11/2021).

Selain menindak tegas anggotanya yang melanggar, Ditlantas Polda Metro Jaya merespons kejadian itu dengan membuka saluran telepon atau hotline pengaduan bagi masyarakat jika merasa dirugikan oleh oknum polisi.

“Kita akan membuka nomer hotline untuk pelaporan, apabila masyarakat merasa dirugikan oleh anggota Polri khususnya anggota Polantas di wilayah hukum Polda Metro Jaya," ujarnya.

Baca Juga: Tolak Rp100 Ribu, Anggota Polisi Minta Sekarung Bawang saat Tilang Sopir Truk, Kini Diperiksa Propam

Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya peristiwa polantas yang meminta satu karung bawang kepada sopir truk itu.

Namun demikian, Argo belum dapat menjelaskan secara terperinci mengenai kronologinya. Argo hanya memastikan bahwa polisi yang menilang dengan meminta sekarung bawang kepada sopir truk itu adalah anggota Polantas Polres Bandara Soekarno-Hatta.

"Sudah monitor mas. Anggota Lantas Polres Bandara (Soekarno-Hatta)," kata Argo saat dikonfirmasi pada Selasa (2/11/2021), seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Polantas yang Minta Sekarung Bawang Saat Tilang Truk Ternyata Anggota Polres Bandara Soekarno-Hatta

Selain itu, Argo juga belum dapat menjelaskan secara terperinci mengenai inisial polisi lalu lintas yang meminta sekarung bawang tersebut.

Argo hanya memastikan bahwa petugas polisi itu saat ini sudah diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya atas tindakannya tersebut.

"Saat ini sedang dilakukan klarifikasi dan riksa oleh Propam Polda," tutur Argo.

Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan seorang polisi lalu lintas (polantas) tengah menilang pengendara truk yang mengangkut barang berupa bawang.

Baca Juga: Copot 7 Pejabat Polisi, Kapolri Listyo Sigit Buktikan Ucapannya soal Ikan Busuk Mulai dari Kepala

Dalam video berdurasi 31 detik itu, terlihat seorang sopir dan kernet truk yang baru saja diberhentikan berdiri di samping truk.

Salah seorang di antaranya sembari membenahi tali yang diduga dari terpal untuk menutup bak truknya.

Sementara di belakang truk, tampak seorang petugas kepolisian lalu lintas yang tengah berdiri di samping motor patroli.

Peristiwa penindakan tilang itu terjadi di wilayah Tangerang, Banten. Video tersebut pun akhirnya viral setelah diunggah ke media sosial.

Baca Juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Ganti 6 Kapolda, Berikut Daftar Namanya

Dalam video itu, terdengar narasi yang diduga berasal dari orang yang merekam video tersebut.

Sang perekam video mengeluhkan tindakan petugas yang justru meminta sekarung bawang ketika hendak menilang.

Padahal, sopir dan kernet truk yang diberhentikan itu sudah menawarkan "uang damai" kepada petugas kepolisian itu agar tak ditilang.

"Sebelumnya aku minta maaf bos. Aku kena tilang tapi dimintai bawang satu karung," kata perekam video yang dikutip pada Selasa (2/11/2021).

Baca Juga: Polisi Tangkap Tiga Pelaku Pembegalan Karyawati Basarnas

Perekam video itu lalu mengarahkan kameranya ke motor patroli petugas polisi lalu lintas yang di atasnya terdapat sebuah karung diduga berisi bawang.

Perekam video juga menyebutkan nomor polisi kendaraan tersebut.

"Tolong rekan-rekan bantu kondisinya ya. Nih saya dimintai satu karung bawang. Diberi uang Rp100.000 tidak mau. Pelat nomor A 3870 MI," tutur perekam video.

Baca Juga: Satreskrim Polresta Solo Sita Barang Milik Menwa UNS, Mulai dari Helm hingga Replika Senjata