JAKARTA, KOMPAS.TV - Tanggal 13 Oktober diperingati sebagai Hari Tanpa Bra atau No Bra Day. Peringatan ini dilakukan sebagai langkah untuk mengedukasi tentang penyakit kanker payudara.
Gerakan No Bra Day dipopulerkan oleh Dr Mitchell Brown sebagai pencetus kampanye ”BRA” (Breast Reconstruction Awareness) Day untuk medidik pasien tentang perlunya operasi dan rekonstruksi payudara.
Kampanye ini awalnya dimulai di Toronto, Kanada. Saat itu kampanye dilakukan dengan ramai-ramai menuliskan tagar #nobraday.
Perlu diketahui, tujuan dari No Bra Day sama sekali bukan untuk ajang memamerkan payudara.
Momen ini sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran perempuan mengenai bahaya kanker payudara dengan tidak memakai bra selama satu hari itu.
Berkaitan dengan Hari Tanpa Bra, mengingatkan soal pilihan para perempuan yang memilih tidur tanpa menggunakan bra.
Baca Juga: Tips Memilih Bra yang Cocok Menurut Pakar
Dua hal tersebut memiliki kesamaan erat, lantaran sama-sama berkaitan dengan persoalan kesehatan tubuh.
Seperti dilansir dari lamam Topofy, inilah lima manfaat tidur tanpa menggunakan bra:
1. Meningkatkan sirkulasi darah
Setiap bra semestinya memang dirancang sesuai dengan bentuk payudara. Apabila bra terlalu ketat, besar kemungkinan dapat menghambat sirkulasi darah. Hal itu akan makin buruk ketika bra ketat tetap digunakan saat tidur.
Bra yang ketat akan membuat tekanan pada otot yang tentu akan menghambat aliran darah ke saraf lengan serta seluruh tubuh. Jika dibiarkan hal tersebut dapat menyebabkan kram, pusing, dan varises. Tidur tanpa bra memungkinkan tubuh dapat melakukan sirkulasi darah dengan baik.
2. Tidur lebih nyenyak
Saat tidur, seseorang tetap perlu melakukan pernapasan dengan baik. Namun hal tersebut akan terganggu apabila bra ketat tetap digunakan. Sebab, bra tersebut bisa membatasi pergerakan udara yang masuk ke paru-paru.
Sementara itu, tidur tanpa bra sudah tentu dapat membuat pernapasan menjadi lebih nyaman dan beristirahat dengan nyenyak.
3. Terhindar dari iritasi
Setiap bra tentu akan dilengkapi dengan tali, kawat bawah, kancing, dan pengait bra. Bra yang ketat tentu bisa melukai tubuh saat tidur. Hal itu dikarenakan bra yang ketat itu akan menyebabkan lecet, kemerahan hingga iritasi. Jadi, tidur tanpa bra adalah cara yang bagus untuk menghindari iritasi pada kulit.
4. Mencegah permasalahan kulit
Tidur dengan bra, terutama dalam cuaca panas dan lembab, dapat menyebabkan tubuh berkeringat. Bra yang berkeringat dapat menyebabkan jerawat dan bau badan. Jadi, jika kamu ingin menjaga kulit tetap bersih, hindari memakai bra pada saat tidur.
Baca Juga: Mengapa Gerakan 'No Bra Day' Justru Dianggap Mengobjektifikasi Perempuan
5. Dapat mencegah hiperpigmentasi
Bra yang ketat dapat meninggalkan lekukan atau bekas pada kulit. Mengenakan bra secara terus menerus dapat membuat bekasnya jadi permanen. Untuk mencegah jaringan parut dan hiperpigmentasi, kenakan atasan yang longgar agar kulit lebih tenang atau rileks saat tidur.
Itulah lima manfaat tidur tanpa bra yang sangat baik untuk kesehatan. Tetapi jika tidur dengan bra membuat Anda merasa lebih nyaman, pastikan Anda membeli bra tidur yang dirancang dengan baik.
Sumber : Kompas TV/Topofy
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.