"Ditawarin nasi sama ada ikan, orangnya putih, perempuan tiga, laki-laki dua," ucapnya.
3. Tak pernah merasakan malam
Gibran juga menceritakan tidak pernah merasakan adanya malam hari selama hilang.
"Tidak ada malam. Siang hari, terang," ucapnya.
Gibran menjelaskan, dia meminum air sungai dan makan daun selama berada di Gunung Guntur.
4. Ditemukan terjatuh di tebing
Setelah dicari, Gibran kemudian ditemukan oleh seorang warga terjatuh di tebing.
Ia mendengar teriakan warga yang tidak jauh dari tempatnya yakni di kawasan Curug Koneng.
5. Lokasi penemuan pernah disisir
Bripda M Septian Efintiar, anggota Samapta Polres Garut, menceritakan detik-detik Gibran ditemukan.
Saat ditemukan, Gibran sedang duduk seorang diri.
Pada hari pertama pencarian, sebenarnya tim sempat mendatangi lokasi ditemukannya Gibran. Namun mereka tidak melihat sosok remaja berumur 14 tahun tersebut.
"Sempat ke tempat yang sama tapi tidak ditemukan. Hari keenam ini ditemukan di tempat itu, posisinya lagi duduk," ujarnya.
Septian mengatakan, Gibran ditemukan dalam kondisi sehat dan terdapat luka kecil di kakinya.
"Gibran pas turun mau jalan sendiri, tapi kami gendong karena ada luka di kakinya," ucapnya.
Baca Juga: Pengakuan Pendaki Sempat Hilang di Gunung Guntur: Bisa Lihat Orang Lain, tapi Dirinya Tak Terlihat
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.