Halusinasi memang dapat menimpa seseorang karena gangguan fisik dan mental. Dikutip dari laman kompas.com, halusinasi bis dipicu oleh gangguan seperti skizofrenia, demensia, delirum dan sejenisnya.
Penggunaan zat tertentu juga bisa memicu halusinasi, misalnya kokain dan alkohol. Kemudian kurang tidur juga bisa memicu halusinasi, terlebih jika hal ini terjadi dalam jangka waktu lama.
Efek obat Obat-obatan tertentu untuk mengatasi gangguan kesehatan mental dan fisik juga dapat menyebabkan halusinasi. Obat yang umum menyebabkan halusinasi antara lain obat penyakit parkinson, depresi, psikosis, dan epilepsi.
Sementara jenis halusinasi, yaitu
1. Halusinasi visual, halusinasi visual melibatkan indera penglihatan yang membuat penderitanya melihat hal-hal yang sebenarnya tidak ada. Halusinasi bisa berupa objek, pola visual, orang, atau cahaya. Misalnya, kita melihat seseorang yang tidak ada di ruangan atau lampu berkedip yang tidak dapat dilihat orang lain.
2. Halusinasi penciuman Halusinasi penciuman melibatkan indra penciuman, yang membuat penderitanya mencium aroma yang tidak dirasakan orang lain.
Baca Juga: Ramai Unggahan Mabuk dan Halusinasi Setelah Konsumsi Kecubung, Ini Penjelasan Peneliti LIPI
3. Halusinasi pendengaran, adalah salah satu jenis halusinasi yang paling umum. Kondisi ini membuat penderitanya mendengar suara-suara aneh seperti bisikan untuk melakukan suatu hal.
4. Halusinasi sentuhan, ini melibatkan perasaan sentuhan atau gerakan di tubuh. Misalnya, kita merasa serangga merayap di kulit atau organ dalam tubuh yang bergerak-gerak.
Halusinasi ini juga bisa membuat penderitanya merasakan imajinasi sentuhan tangan seseorang di tubuhnya.
5.Halusinasi gustatory Jenis halusinasi ini mirip dengan halusinasi penciuman, tetapi melibatkan indra perasa. Kondisi ini membuat penderitanya seringkali merasa aneh atau tidak menyenangkan. Biasanya, halusinasi ini seringkali dialami penderita epilepsi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.