Baca Juga: Awas, Anak Bisa Telat Bicara Jika Kerap Diberi Kasih Sayang Negatif
Namun, perlu diingat bahwa penyebaran RSV itu berpotensi besar terjadi melalui kontak langsung, sehingga untuk mencegahnya kebersihan diri dan lingkungan harus dijaga.
"Mencuci tangan dengan saksama adalah cara terbaik untuk melindungi diri dari virus (RSV) ini," jelas Sabella.
Meski terdengar cukup mudah, upaya pencegahan tersebut tetap harus diperhatikan oleh orangtua karena bayi dan anak kecil belum bisa melakukannya dengan baik.
Selain itu, RSV juga diketahui dapat hidup untuk sementara waktu pada benda mati, tak terkecuali mainan dan barang-barang yang sering dipegang anak-anak.
Oleh sebab itu, menjamin kebersihan semua mainan dan barang-barang yang sering disentuh anak merupakan tugas para orangtua.
Baca Juga: Ahli Sebut Anak Lebih Rentan Alami Dehidrasi, Berikut Penyebab dan Cara Mencegahnya
Caranya pun cukup sederhana, mainan dan barang-barang tersebut dapat dibersihkan dengan sabun dan air hangat, lepas itu jangan lupa beri desinfektan pada permukaannya.
Hal ini penting karena infeksi RSV sama dengan Covid-19, yakni belum ada obat khusus untuk menanganinya.
Jadi, selain mejaga kebersihan, cara terbaik untuk mencegahnya adalah melakukan perawatan untuk meringankan ketika bergejala seperti minum cairan yang cukup.
Jika terjadi penurunan tingkat oksigen rendah atau mengalami masalah pernapasan, jangan ragu untuk segera melakukan terapi oksigen.
"Jika pasien mengalami gangguan pernapasan atau pneumonia, rawat inap mungkin diperlukan. Namun, sebagian besar pengobatan dilakukan dengan membiarkan virus tersebut mati dengan sendirinya," ujar Sabella.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.