Kedua, mempercepat pembentukan kekebalan imunitas atau herd immunity secara gradual atau bertahap.
"Mulai dari pembentukan kekebalan regional termasuk secara bersamaan dengan daerah aglomerasi disekitarnya, hingga perlahan terbentuk kekebalan menyeluruh secara nasional dengan prioritas populasi dan daerah yang berisiko," jelas Wiku.
Apabila Indonesia telah mencapai kekebalan komunitas secara nasional, kata Wiku, RI bakal menyumbang angka cukup besar dalam eliminasi Covid-19 secara global.
Baca Juga: Panduan Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Lonjakan Pendemi Covid-19
Ketiga, pemerintah terus meningkatkan kapasitas dan infrastruktur kesehatan secara merata di seluruh pelosok daerah melalui 3T yakni testing, tracing, dan treatment.
"Hal ini demi pelandaian kasus terus, menerus yang merata," Wiku menegaskan.
Keempat, mengawasi distribusi varian virus yang muncul dan terus melakukan pengembangan dan pembaharuan teknologi untuk meminimalisasi efek varian virus, baik terhadap upaya pengobatan diagnostik maupun upaya pelayanan kesehatan lainnya.
Kelima atau langkah terakhir, menyusun rencana ketahanan kesehatan masyarakat jangka panjang dengan melibatkan pertimbangan multidisiplin, seperti interaksi antarmanusia, hewan, dan tumbuhan sebagai investasi kesehatan jangka panjang.
Hal ini, kata Wiku akan sangat bermanfaat tidak hanya dalam penanganan Covid-19, tetapi juga mempersiapkan diri terhadap ancaman kedaruratan kesehatan masyarakat di masa yang akan datang.
"Fakta kita harus hidup berdampingan dengan Covid-19, harus mampu menumbuhkan sikap optimisme terhadap kekuatan bangsa sendiri," pungkasnya.
Baca Juga: Masih Alami Kenaikan Kasus, Lima Provinsi Jadi Catatan Satgas Covid-19
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.