SOLO, KOMPAS.TV - Kalau temanmu atau bahkan kamu sering mengorok saat tidur, kamu tidak sendiri. Ada banyak orang dewasa mengorok ketika tidur.
Melansir Healthline, seseorang mengorok atau mendengkur saat udara yang masuk ketika bernapas menyebabkan jaringan daging (tissue) di tenggorokan bergetar dan mengeluarkan suara kasar.
Perlu diketahui, mengorok bukan hanya mengganggumu atau temanmu. Mengorok berhubungan dengan masalah kesehatan yang tak bisa diabaikan.
Baca Juga: Alami Insomnia? Ini 6 Tips Kembali Tidur Usai Terbangun di Malam Hari
Salah satu masalah kesehatan penyebab mengorok adalah gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti mendadak (obstructive sleep apnea).
Mengorok juga dapat disebabkan obesitas, kekurangan tidur serta kelainan pada struktur mulut, hidung atau tenggorokan.
Selain itu, minum alkohol menjelang tidur atau berbaring terlentang dapat pula menyebabkan seseorang mengorok.
Singkatnya, mengorok bukan masalah yang dapat dianggap remeh. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memahami masalah yang menyebabkan seseorang mengorok.
Namun, pada beberapa kasus seseorang mengorok karena hal-hal kecil yang relatif mudah diselesaikan.
Berikut 7 cara mengatasi mengorok atau mendengkur, dikutip dari Healthline.
1. Turunkan berat badan
Obesitas punya kemungkinan besar menyebabkan seseorang mengorok. Dengan menurunkan berat badan, jaringan daging yang menutupi tenggorokan dapat berkurang.
Baca Juga: Pernah 74 Kilogram, Ini Rahasia Diet Chef Renatta Turunkan Berat Badan
Diet untuk menurunkan obesitas ini perlu sesuai saran dari dokter atau ahli gizi. Namun, singkatnya, diet dapat dilakukan dengan mengurangi porsi makan, lebih banyak mengonsumsi makanan sehat, serta berolahraga teratur.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.