JAKARTA, KOMPAS.TV - Vaksinasi Covid-19 sudah memasuki kelompok ketiga dan keempat yakni lansia dan masyarakat umum.
Sebelum melakukan suntik vaksin, ada sejumlah tips yang harus dipersiapkan.
Tips ini merupakan panduan umum agar pelaksanaan vaksin aman, lancar, serta membawa dampak semaksimal mungkin.
Berikut panduan dan tips persiapan sebelum suntik vaksin dilansir dari berbagai sumber.
1. Lakukan pendaftaran
Saat hendak vaksin, hindari datang langsung ke rumah sakit atau puskesmas tanpa melakukan perjanjian. Hal itu lantaran untuk menghindari peluang antrean panjang dan kerumunan.
Pastikan juga nama Anda sudah terdaftar dalam antrean vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Studi Terbaru: Vaksin Astrazeneca-Pfizer Efektif 90 Persen untuk Varian Delta
2. Memastikan kondisi badan fit sebelum vaksinasi
Dilansir dari Kompas.com, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Muhammad Budi Hidayat mengatakan bahwa memperhatikan kondisi bada sebelum divaksin sangat penting.
"Pertama, prinsipnya, kita pastikan dulu kondisi badan. Artinya kita pastikan tubuh dalam kondisi sehat," ujar Budi.
3. Penuhi kebutuhan tubuh
Sebelum divaksin, sangat dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan tubuh seperti sarapan, makan siang, minum air putih secukupnya.
Hal itu untuk menghindari lemas dan kekurangan cairan yang akan mengganggu aktivitas vaksin.
Baca Juga: Percepatan Vaksinasi Menyasar Seluruh Warga
4. Tidur cukup, olahraga dan jangan minum alkohol
Melakukan istirahat, menjalani gaya hidup sehat, tidak mengkonsumsi alkohol, tidak merokok melakukan olahraga dengan rutin adalah hal-hal yang dianjurkan dilakukan sebelum vaksin Covid-19.
Kemudian jauhi juga kondisi yang dapat menimbulkan stres
5. Pastikan suhu tubuh dan tekanan darah normal
Suhu tubuh normal yang boleh untuk melakukan vaksinasi adalah di bawah 37,3 derajat celcius dan tekanan darah di bawah 180 per 110.
Sebaiknya Anda pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan fisik dan meminta rekomendasi dokter sebelum menerima vaksin covid-19.
6. Cek penyakit yang tak boleh vaksinasi
Untuk penderita Diabetes, vaksinasi bisa dilakukan jika kondisi kadar gulanya terkontrol.
Sementara itu, penyintas kanker dapat tetap diberikan vaksin dengan syarat sudah tidak menjalani terapi imunosupresi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.