Baca Juga: Jokowi Tiba-tiba Telepon Kapolri, Minta Preman di Tanjung Priok Ditindak
Tak hanya itu, mereka kadang juga merampas ponsel, dompet sampai uang jalan para sopir truk kontainer.
Mendapati aduan itu, Presiden Jokowi langsung menelepon Kapolri Listyo Sigit Prabowo saat itu juga.
Di hadapan para pengemudi truk kontainer, Jokowi meminta Kapolri menindak aksi kriminalitas yang kerap terjadi di kawasan Terminal Pelabuhan Tanjung Priok.
"Pak Kapolri, selamat pagi. Ini saya di Tanjung Priok, ada keluhan, banyak keluhan dari para driver kontainer yang berkaitan dengan pungutan liar, pungli, di (Terminal) Fortune, di NPCT One, kemudian di Depo Dwipa, pertama itu," kata Jokowi.
Baca Juga: Lokasi Persembunyian Terungkap, Dua Preman yang Kabur Usai Keroyok Anggota TNI AL Ditangkap
"Yang kedua juga kalau pas macet, itu banyak driver-driver yang dipalak sama preman-preman. Ini tolong bisa diselesaikan, itu saja."
Menjawab instruksi Presiden Jokowi, Kapolri Listyo Sigit pun menyanggupinya dan siap melaksanakan perintah tersebut.
"Siap laksanakan bapak," kata Sigit dari sambungan telepon.
Setelah menerima laporan tersebut, Tim Gabungan Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara dan Sat Reskrim KPPP Pelabuhan langsung melakukan penyelidikan.
Baca Juga: Muncul Relawan Jokpro, Dorong Duet Jokowi Prabowo 2024
Dari penyelidikan tersebut, selain menangkap 24 orang, polisi juga mengamankan barang bukti berupa uang senilai Rp664.000, 4 unit handy talky (HT), 9 unit ponsel.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.