Selain itu, tenaga medis juga telah disiapkan.
Manurung menungkapkan bahwa pihaknya juga telah membagikan vitamin dan suplemen kepada warga yang terkonfirmasi Covid-19.
Perlu diketahui, klaster baru penularan Covid-19 di wilayah Jabodetabek mulai bermunculan pasca-Lebaran 2021.
Klaster tersebut bermula dari kembalinya warga dari mudik Lebaran.
Beberapa wilayah tersebut antara lain Johar Baru, Cilangkap, Bogor, Jagakarsa, hingga Ciracas.
Baca Juga: Menolong Salah Satu Warga Sakit, Puluhan Warga Ciracas Positif Covid-19
Terkait kondisi ini, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik mengungkapkan perlunya diberlakukan mikro lockdwon yang lebih ketat.
"Saya kira iya ya harus lebih ketat. Harusnya dari awal. Tapi harus ada kesadaran," kata M Taufik saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Ia pun mengatakan meningkatnya kasus Covid-19 ini ditengarai oleh masa libur panjang dan kesadaran warga yang sudah menurun setelah vaksinasi.
"Ketika masa libur selalu ada penambahan. Kemudian ketika orang mengatakan ini sudah divaksin ada rasa kelonggaran. Ini yang saya kira harus diawasi terus," ujarnya.
Baca Juga: Kabupaten Kudus Jadi Kasus Covid-19 Tertinggi di Jawa Tengah
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.