Jasa Marga Siapkan Beberapa Strategi Larangan Mudik, Salah Satunya Penyekatan di Tol Japek

JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Jasa Marga (Persero) Tbk bakal menerapkan penyekatan di Kilometer 31 Tambun Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) sejak Kamis (06/05/2021) pukul 00:00 WIB. 

Penyekatan ini berjalan untuk mendukung upaya pemerintah menerapkan larangan mudik Lebaran 2021.

Hal ini disampaikan Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Divison Head Reza Febriono dalam jumpa pers “Kesiapan Layanan Informasi Idul Fitri 1442 Hijriah/Tahun 2021” pada Selasa (4/5/2021).

Baca Juga: Begini Jadinya Pemudik yang Ngeyel Ingin Masuk Tol Kalikangkung Semarang, Polisi: Kami Putar Balik

Penyekatan ini adalah hasil koordinasi Jasa Marga dengan pihak kepolisian.

“Mungkin sebagai contoh yang bisa kami sampaikan yang sudah fix melalui komunikasi dengan pihak kepolisian untuk titik penyekatan di KM 31 Tambun pada 6 Mei 2021 pukul 00:00 WIB,” ungkap Reza.

Selain itu, Jasa Marga terus melakukan koordinasi dengan beberapa lembaga, seperti kepolisian wilayah, Kementerian Perhubungan, dan Dinas Perhubungan (Dishub) kabupaten/kota tertentu.

Koordinasi ini untuk memudahkan pembuatan titik penyekatan di tol lain.

Di antaranya Jasa Marga juga akan membuat titik penyekatan di Tol Solo-Ngawi, tepatnya di sekitar Sragen.

Jasa Marga juga menerapkan beberapa strategi di masa pelarangan mudik pada 6 Mei sampai 17 Mei 2021.

Salah satu strategi itu berupa pemasangan CCTV di lokasi titik penyekatan.

Baca Juga: Kendaraan Putar Balik Pra Penyekatan Di Tol Cileunyi

Jasa Marga bakal memasang CCTV  di dekat akses keluar dan masuk (putaran kendaraan) tol.

Tak cuma itu, Jasa Marga juga akan memantau arus lalu lintas (lalin) di jalan tol melalui patroli udara (highway sky patrol), khususnya di Pulau Jawa bekerja sama dengan Indonesia Flying Club (IFC).

Patroli udara ini akan berjalan pada arus mudik 5-6 Mei 2021 dan arus balik pada 16-17 Mei 2021.

Tim patroli nantinya melaporkan hasil pemantauan ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC).

Kemudian, Jasa Marga melakukan sosialisasi peniadaan mudik dan pengetatan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) kepada pengguna jalan melalui Variable Message Sign (VMS). 

Lalu, ada pula strategi penyediaan petugas operasional dan Tim Satuan Petugas (Satgas) dengan prioritas yang sudah menerima vaksin Covid-19. 

Baca Juga: Dianiaya Orang Tak Dikenal, Perawat di Malang Ini Alami Luka Bakar hingga 60 Persen

Jasa Marga juga melakukan perbaikan on/off ramp TIP KM 19A, KM 57A, dan KM 71B di Tol Japek.

Basarnas pun akan ikut ambil bagian menyediakan tim penanganan kecelakaan dengan penyelamatan lewat udara.