Baca Juga: Sinyal Reshuffle Kabinet Kian Menguat, Relawan Jokowi Mania Akui Sudah Kantongi Sejumlah Nama
Ketiga, pemerintah akan segera membentuk kementerian baru yaitu Kementerian Investasi. Dengan adanya kementerian baru, otomatis akan ada menteri baru.
"Selama masa kerja di Bina Graha saya tahu benar, bagaimana keputusan-keputusan yang diambil presiden tidak membutuhkan waktu lama," ujar Ngabalin.
"Makanya dalam pekan pekan ini, kita tunggu saja, tidak mustahil dalam pekan ini."
Sementara itu, Juru Bicara Wakil Presiden Maruf Amin, Masduki Baidlowi, sebelumnya mengatakan ada rembukan yang dilakukan presiden dan wakil presiden dalam menentukan reshuffle kabinet.
Baca Juga: Pengamat: Reshuffle Sudah Tepat, Banyak Menteri yang Kinerjanya Kurang Baik
Terlebih, DPR sudah menyetujui dibentuknya penggabungan Kemendikbud dengan Kemenristek, serta pembentukan Kementerian Investasi.
"Tentu Wapres sudah rembukan, diajak rembukan oleh presiden," kata Masduki.
Soal pembentukan kementerian baru yaitu Kementerian Investasi, Masduki menyebut hal itu diperlukan untuk kepentingan di masa yang akan datang.
"Saya kira memang investasi itu penting ke depan. Tapi pembicaraan (masih) jauh, tidak bisa dibicarakan saat ini karena belum final, masih proses diselesaikan," ucap Masduki.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet Jokowi Mencuat Pasca Pengubahan Kementerian
Kendati demikian, soal informasi mengenai reshuffle, Masduki mengaku belum memperoleh kabar terkini.
"Nanti akan ada pembicaraan spesifik antara presiden dan wapres dan kalau semuanya clear baru dibicarakan," kata Masduki.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.