SOLO, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memutuskan penundaan impor beras paling tidak hingga pertengahan tahun 2021 ini.
Sebagai negara agraris, Indonesia digolongkan sebagai satu dari lima negara penghasil beras terbesar di dunia. Hal ini tak terlepas dari banyaknya lumbung-lumbung padi di negeri ini.
Secara nasional pun, Badan Pusat Statitisk (BPS) mencatat luas panen padi Indonesia tahun 2018 adalah 11.377.934 hektar.
Setahun berselang, terjadi penyusutan di 2019 menjadi 10.677.887 hektar dan susut lagi di 2020 menjadi 10.657.274 hektar.
Baca Juga: Polemik Impor Beras, Ganjar Pranowo Tinjau Gudang Bulog
Penyusutan luas panen panen padi di Indonesia tidak selalu diikuti menurunnya angka produksi.
Melansir Kompas.com, Kamis (1/4/2021), data BPS menunjukkan bahwa tahun 2018 Indonesia mampu memproduksi padi 59.200.533 ton. Sementara itu, di 2018 produksi padi Indonesia turun jadi 54.604.033 ton, dan naik ke angka 54.649.202 ton di 2020.
Berdasarkan capaian tersebut, dari tahun ke tahun selalu banyak diproduksi para petani di Jawa. Meski begitu, Indonesia juga punya andalan lumbung pangan andalan di luar Jawa.
Baca Juga: HKTI Perempuan Jateng Tolak Rencana Impor Beras
Berikut ini KompasTV sarikan 5 provinsi Indonesia yang banyak memproduksi padi tiap tahunnya.
1. Jawa Timur
Provinsi ini memiliki data produksi padi terbesar di Indonesia. Pada 2020, Jawa Timur menorehkan produksi padi sebanyak 9.944.538,26 ton.
Angka tersebut meningkat dibandingkan setahun sebelumnya, yakni 9.580.933,88 ton di 2019. Hanya saja, capaian itu tidak lebih besar jika dibandingkan produksi padi Jawa Timur tahun 2018 sebesar 10.203.213,17 ton.
Sementara itu, dari data luas panen padi Jawa Timur, berturut-turut pada tahun 2018 seluas 1.751.191,67 hektar, lalu 1.702.426,36 hektar di 2019, dan 1.754.380,30 di 2020.
Baca Juga: Ini Kabar Stok Beras Nasional Jelang Bulan Ramadhan
2. Jawa Tengah
Provinsi andalan lumbung pangan kedua di Indonesia adalah Jawa Tengah. Jika ditilik dari luas panen padi, Jawa Tengah punya lahan seluas 1.821.983,17 hektar di 2018, kemudian 1.678.479,21 hektar di 2019, dan 1.666.931,49 hektar di 2020.
Adapun dari data hasil produksi padi di Jawa Tengah, dari tahun ke tahun terdapat tren menurun meski tak terlalu signifikan.
Pada 2018, Jawa Tengah mencatat hasil produksi padi 10.499.588,23 ton. Di 2019, capaian itu menyusut menjadi 9.655.653,98 ton dan menyusut lagi ke angka 9.489.164,62 ton pada 2020.
Baca Juga: 3500 Ton Beras Bulog Siap Jelang Lebaran
3. Jawa Barat
Jawa Barat menjadi produsen padi terbesar ketiga di Indonesia. Pada 2018, hasil produksi padi di Jawa Barat sebanyak 9.647.358,75 ton.
Angka itu menyusut sedikit menjadi 9.084.957,22 ton di 2019 dan anjlok lagi menjadi 9.016.772,58 ton di 2020.
Sementara dari data luas panen padi, Jawa Barat memiliki lahan seluas 1.707.253,81 hektar di tahun 2018.
Kemudian, di 2019 lahan luas panen padi Jawa Barat tercatat 1.578.835,70 hektar dan di 2020 menjadi 1.586.888,63 hektar.
Baca Juga: Harga Gabah Turun Petani Tak Setuju Dengan Import Beras
4. Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan jadi provinsi terbanyak keempat yang memproduksi padi pada tahun 2020 di Indonesia sekaligus terbanyak pertama khusus provinsi di luar Jawa.
Capaian tersebut tidak lepas dari data luas panen padi yang dipertahankan Sulawesi Selatan dari tahun ke tahun, meski mengalami tren penyusutan.
BPS mencatat, pada 2018 Sulawesi Selatan memiliki luas panen padi 1.185.484,10 hektar. Setahun berselang, di 2019 terdapat 1.010.188,75 hektar luas panen padi di Sulawesi Selatan. Kemudian, pada 2020 kembali menyusut jadi 976.258,14 hektar.
Dari luas panen tersebut, didapatkan hasil produksi padi dari Sulawesi Selatan sebesar 5.952.616,45 ton pada 2018.
Adapun di 2019 dan 2020, Sulawesi Selatan memproduksi padi masing-masing sebanyak 5.054.166,96 ton dan 4.708.464,97 ton.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tak Impor Beras, Komisi VI DPR akan Panggil Mendag dan Bulog Lagi
5. Sumatera Selatan
Provinsi kedua di luar Jawa yang paling banyak memproduksi padi adalah Sumatera Selatan. Sumatera Selatan juga jadi provinsi terbanyak kelima secara nasional dalam urusan produksi padi.
Pada tahun 2020, Sumatera Selatan memproduksi padi sebanyak 2.743.059,68 ton. Raihan tersebut sedikit lebih besar jika dibandingkan torehan setahun sebelumnya namun lebih kecil dibandingkan dua tahun sebelumnya.
Pasalnya, Sumatera Selatan memproduksi padi sebanyak 2.603.396,24 ton di tahun 2019. Sedangkan di tahun 2019, produksi padinya mencapai 2.994.191,84 ton.
Sementara itu, dari sisi luas panen padi Sumatera Selatan memiliki capaian 581.574,61 hektar di 2018, kemudian 539.316,52 hektar di 2019, dan 551.320,76 hektar di 2020.
Baca Juga: Jokowi Akui Ada MoU Impor Beras: Hanya Untuk Jaga-Jaga
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.