SOLO, KOMPAS.TV- Kuota internet untuk belajar online dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah mulai didistribusikan sejak 11 Maret 2021 lalu.
Dibagikan tanggal 11-15 setiap bulannya, bantuan kuota internet untuk belajar online ini dimulai bulan Maret hingga Mei 2021 nanti.
Pendistribusiannya pun melibatkan semua operator seluler di Indonesia dengan masa aktif kuota internet berlaku selama 30 hari, terhitung sejak diterima peserta didik dan pendidik.
Baca Juga: Ini Kriteria Siswa yang Tak Kebagian Kuota Belajar Gratis
Berikut ini cara mengecek kuota belajar dari Kemendikbud untuk operator Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL Axiata, Tri Indonesia, dan Smartfren dimana para pelajar bisa mengecek sendiri apakah bantuan kuota internet sudah diterima atau belum:
1. Telkomsel (Simpati, Kartu As, Loop) Lewat USSD *888# > pilih "Cek Pulsa & Kuota" > pilih "Cek Kuota". Informasi sisa kuota akan dikirim via SMS.
Aplikasi myTelkomsel, buka beranda, lalu pilih menu "internet", kemudian akan muncul daftar kuota yang dimiliki.
2. Indosat Ooredoo Lewat USSD *123*075#, lalu pilih "Status & Cek Kuota". Informasi akan dikirim via SMS.
Aplikasi myIM3, buka beranda, pilih menu "data".
Baca Juga: Sudah Bisa Dicairkan, Kuota Internet dari Kemendibud Tak Bisa Diakses di Laman dan Aplikasi Ini
3. Tri USSD *123*10*3#, lalu informasi kuota akan dikirim via SMS.
Aplikasi Bima+, informasi kuota akan muncul di halaman utama. SMS dengan format "INFO KUOTA", kirim ke 234.
4. XL Axiata & Axis Lewat USSD *123*7*1#, lalu pilih "Cek Kuota". Informasi akan dikirim via SMS.
Bagi pengguna XL bisa mengecek lewat aplikasi myXL, sementara pengguna Axis bisa menggunakan aplikasi AxisNet.
5. Smartfren USSD *995#, lalu informasi akan dikirim via SMS. SMS dengan format "Cek", kirim ke 995 Aplikasi MySmartfren, lalu buka menu "Paket Saya"
Baca Juga: Kuota Belajar Online Maret-Mei 2021 Cair, Berikut Syarat dan Ketetuannya
Adapun rincian kuota belajar yang diberikan Kemendikbud tahun ini agak berbeda dengan tahun lalu. Kemendikbud menghapus kuota khusus aplikasi belajar dan hanya memberikan kuota umum yang lebih fleksibel.
Kuota umum tersebut bisa digunakan untuk mengakses lebih banyak aplikasi. Namun tidak bisa digunakan untuk media sosial dan game.
Meskipun kegunaannya lebih fleksibel, kuota umum tidak bisa digunakan untuk mengakses media sosial, seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan TikTok.
Kuota utama juga tidak bisa digunakan untuk bermain game dan mengunjungi laman yang diblokir Kominfo.
Namun, kuota bantuan internet untuk belajar ini masih bisa digunakan untuk mengakses platform lain penunjang PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh), termasuk YouTube.
Baca Juga: Siap-siap, Maret 2021 Kuota Belajar Kemendikbud Cair, Cek Jumlahnya
Sebab, banyak materi pelajaran yang dibagikan melalui YouTube.
Berikut rincian kuota internet untuk belajar jarak jauh yang diberikan Kemendikbud untuk tahun ini seperti yang juga diberitakan Kompas.com, Jumat (12/3/2021):
- Peserta didik PAUD (siswa) 7 GB/bulan
- Peserta didik pendidikan dasar dan menengah (siswa) 10 GB/bulan
- Pendidik PAUD, pendidikan dasar, dan menengah (guru) 12 GB/bulan
- Mahasiswa dan dosen 15 GB/bulan
Baca Juga: Pemprov Kaltim Luncurkan Kuota Belajar Daring Gratis
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.