Menurut WW, RA direncanakan terbang ke Pontianak pada Minggu (10/1/2021) dengan rute Jogja-Jakarta-Pontianak.
Sedangkan tim RA yang terdiri 4 orang berangkat hari ini (Sabtu) dengan pesawat Sriwijaya Air SJ 812.
"Tim berangkat hari ini dari Palembang-Jakarta-Pontianak. Mereka rencananya naik pesawat Sriwijaya Air, untuk kodenya benar itu karena jam keberangkatannya sama," kata WW dikutip dari Tribunnews.com pada Minggu (10/1/2021).
Perempuan asli Ponorogo Jawa Timur tersebut melanjutkan ceritanya. Ia mengatakan, lantaran tidak membawa hasil tes swab PCR, rombongan akhirnya batal berangkat dan memilih melakukan refund tiket. Mereka juga memutuskan kembali ke Palembang.
Baca Juga: Jokowi: Saya Pantau Pencarian Sriwijaya Air SJ-182
"Sedangkan tim hanya berbekal rapid antigen. Karena swab tidak bisa langsung jadi, akhirnya tidak bisa berangkat," ucap WW.
Tunggu Hasil PCR Swab
Calon penumpang lainnya bernama Rachmawati juga batal menjadi penumpang pesawat naas tersebut lantaran menunggu hasil PCR SWAB Covid-19.
Dilansir dari Tribun Pontianak, warga Mempawah tersebut mengatakan dirinya sebenarnya calon penumpang pesawat Sriwijaya SJ 812 tersebut.
"Sebenarnya akan berangkat menggunakan pesawat tersebut, tetapi karena menunggu hasil PCR SWAB baru hari ini ke luar, jadi batal ikut pesawat itu," ujar Rachmawati.
Baca Juga: Kelamaan Tunggu Hasil Test PCR, 1 Penumpang Batal Naik Sriwijaya Air SJ182
Mantan Qoriah Internasional ini mengatakan, dirinya sudah menghubungi travel untuk pesan tiket beberapa hari sebelumnya.
"Tapi karena ke Pontianak harus pakai PCR SWAB, jadi saya menunggu hasil itu ke luar," kata Mantan Qoriah Internasional era tahun 1985-1986 ini.
Ia pun menjelaskan Hasil PCR SWAB itu baru diketahui pada Sabtu siang, dan akhirnya dibatalkan keberangkatan pulang ke Pontianak menggunakan pesawat Sriwijaya jadwal hari Sabtu tersebut.
"Karena PCR SWAB baru keluar tadi, akhirnya saya jadinya berangkat besok (Minggu) menggunakan pesawat air Asia," kata Rachmawati.
Baca Juga: Sriwijaya Air Jatuh, YLKI: Kecelakaan Ini Kado Terburuk Awal 2021 di Sektor Transportasi Udara
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.