Usai blusukan, Risma berencana akan membuatkan rusunawa yang sangat murah untuk para pemulung tersebut.
Pada Rabu (30/12/2020) pagi Risma juga menemui sekelompok warga yang tinggal di bawah jalan tol Gedong Panjang, Pluit, Jakarta Utara. Mereka adalah pemulung.
Bahkan Risma sempat menyambangi Jalan MH Thamrin dan Jalan Sudirman. Di Jalan MH Thamrin dia menemukan tunawisma di pinggir jalan.
Di kawasan tersebut, Risma itu menemui beberapa gelandangan. Risma mengajak mereka agar mau menempati tempat penampungan sementara.
"Ibu mau ikut saya, ya. Nanti saya kasih tempat tinggal. Mau ya, Mau? Tapi ibu jangan kemana-mana. Nanti ada yang jemput," kata Risma kepada seorang tunawisma yang bernama Fitri, Senin (4/1/2021).
Setelah berbincang dengan Fitri, Risma menemui seorang pria paruh baya yang tidur beralaskan kardus bernama Kastubi. Sama seperti Fitri, Kastubi juga mengaku tidak memiliki tempat tinggal.
Baca Juga: Saat Anies Unggah Foto Risma di Instagram
Tak hanya itu, tawaran yang sama juga disampaikan Risma kepada seorang laki-laki bernama Faisal.
Terkait aksi blusukan Risma di kolong jembatan dekat kantor Kementerian Sosial, Plh Wali Kota Jakarta Pusat (Jakpus) Irwandi mengatakan, para penghuni kolong jembatan itu merupakan penghuni lama yang pernah ditertibkan pihaknya.
Irwandi mengatakan, ada tujuh kepala keluarga yang tinggal di situ. Tak semuanya pemulung, ada juga yang berdagang. Mereka sebelumnya adalah warga permukiman kumuh di Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat.
"Rumahnya kebongkar, dijual. Karena dia sudah usaha dekat situ, dia enggak bisa pindah," ujar Irwandi.
Irwandi menyebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah pernah menawarkan warga kolong jembatan itu untuk tinggal di rumah susun milik Pemprov. Namun, mereka menolak karena lokasinya yang jauh dari tempat usaha mereka.
Sementara Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku heran dengan adanya tunawisma yang ditemukan Risma di Jalan Sudirman-Thamrin.
Baca Juga: Sekjen PDIP Ungkap Alasan Risma Kerap Blusukan Sejak Menjabat Mensos
Menurutnya, sudah puluhan tahun hidup dan tinggal di Jakarta, Ariza baru pertama kali mendengar adanya gelandangan yang berada di jalan protokol tersebut.
"Saya sendiri sudah hidup di Jakarta sejak umur empat tahun baru dengar ada tunawisma di Jalan Sudirman Thamrin," ujar Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/1/2021).
Ariza mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung meminta Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta untuk mengecek kebenaran isu tersebut.
"Pak Gubernur langsung perintahkan kepada Kadinsos untuk mengecek siapa orangnya, kenapa ada di situ," tutur Ariza.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.