Setelah aksi itu, terjadi rentetan aksi unjuk rasa lainnya. Bahkan dengan pengerahan massa yang semakin besar. Tuntutan mereka pun masih sama: meminta Ahok diadili secara hukum.
Aksi tersebut pun dianggap membuahkan hasil. Sebab, tak lama kemudian Ahok ditetapkan sebagai tersangka dan diseret ke meja hijau.
Di persidangan, Ahok dinyatakan terbukti bersalah melakukan penodaan agama. Oleh hakim, Ahok kemudian divonis dua tahun penjara karena melanggar Pasal 156a KUHP tentang penodaan agama.
Setelah Ahok dipenjara, tak lama berselang giliran Rizieq tersangkut perkara hukum. Ia dijerat dengan dugaan konten pornografi. Itu sebabnya, ia memilih meninggalkan Indonesia pada pertengahan 2017 silam.
Baca Juga: Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia: Saya Akan Mendarat di Bandara Cengkareng
Sejak saat itulah, Rizieq menetap di Arab Saudi selama beberapa tahun. Pada akhir 2020, muncul rencana kepulangan Rizieq Shihab ke Tanah Air.
Bahkan, Rizieq Shihab sendiri yang mengatakan akan pulang dan tiba di Indonesia pada 10 November 2020 nanti. Informasi itu disampaikan langsung melalui tayangan video di akun YouTube Front TV.
"Insya Allah saya dan keluarga hari Senin tanggal November 2020 pukul 09.30 waktu Saudi akan terbang dari Bandara Jeddah dengan pesawat Saudi Arabia Airlines nomor penerbangan SV 816," kata Rizieq Shihab pada Rabu (4/11/2020).
Rizieq menambahkan pesawat yang ditumpanginya diperkirakan tiba pukul 09.00 WIB di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa (10/11/2020).
Baca Juga: Polisi Pastikan Tidak Halangi Kepulangan Rizieq Shihab
Selanjutnya, Rizieq mengaku akan langsung menuju ke rumahnya yang berada di Petamburan, Jakarta Pusat untuk istirahat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.