JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah mengaku memprioritaskan 160 juta orang yang akan menerima vaksin Covid-19. Jumlah yang disiapkan adalah 320 juta dosis untuk 160 juta penerima prioritas.
"Pemerintah menyiapkan penerima berdasarkan prioritas," kata Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Airlangga Hartarto dalam konferensi pers secara virtual di BNPB, Senin (12/10/2020).
Adapun daftar prioritas penerima sebagai berikut.
1. 3,5 juta penerima untuk kriteria para media, pelayanan kesehatan, TNI, Polri.
2. 5 juta penerima untuk tokoh masyarakat, tokoh agama, perangkat daerah.
3. 4,3 juta untuk tenaga pendidik.
4. 2,3 juta untuk aparat pemerintah pusat/daerah, anggota legislatif.
5. 96 juta untuk peserta BPJS.
Menurut Airlangga, masing-masing penerima akan mendapat dua dosis. Sehingga dari 160 juta orang yang diprioritaskan, pemerintah mengadakan 320 juta dosis.
"Pemerintah sedang buat buat MoU untuk jumlah tersebut. Beberapa perusahaan yang mempersiapkan kerja sama," kata Menko Perekonomian.
Pemberian vaksinasi akan dikontrol oleh Kementerian Kesehatan dan Bio Farma. "Tidak semua sekaligus, semua bertahap," ungkap Airlangga.
Baca Juga: Menlu Retno dan Erick Thohir akan Bertugas ke Inggris dan Swiss Amankan Vaksin Corona
Presiden Joko Widodo Teken Perpres Pengadaan Vaksin Covid-19
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.