"Kalau gerakan moral dia akan terbuka terhadap ide dan kritik," kata Adian.
"Kalau tergantung pada mekanisme Dewan Deklalator sebagai pagarnya ini akan menjadi gerakan politik. Karena ada patronnya."
Adian menambahkan, gerakan KAMI kurang relevan jika dikatakan sebagai gerakan moral. Menurutnya sistem yang diterapkan KAMI lebih mengacu ke gerakan politik.
Baca Juga: Melihat Deklarasi Gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia
"Ketika dipagari sedemikian rupa untuk mencegah nilai moralnya di dalam ini serta merta menuju gerakan politik," kata Adian.
"Kalau mau ke gerakan politik, pemilu masih jauh. Apakah mau menjelma sebagai partai politik di kemudian hari, itu bisa saja sebuah kemungkinan."
Sebelumnya, Presidium KAMI, Din Syamsuddin menegaskan koalisi ini merupakan gerakan moral.
Gerakan moral yang dimaksudnya adalah bergerak berdasarkan nilai-nilai moral antara lain kebenaran, keadilan, kejujuran, dan kemaslahatan.
Tujuan dari gerakan tersebut, kata Din, adalah untuk berjuang menegakkan kebenaran, keadilan, dan menciptakan kesejahteraan sosial.
Baca Juga: Soal Deklarasi KAMI, Ini Tanggapan PDIP
"Saya ingin tegaskan sesuai jati diri KAMI yang dibacakan dan mohon dipahami oleh segenap pendukung KAMI bahwa KAMI adalah gerakan moral seluruh rakyat Indonesia untuk menegakkan kebenaran, keadilan dan, menciptakan kesejahteraan sosial," kata Din usai membaca deklarasi.
Din tidak menafikkan model gerakan moral yang dijalani KAMI bukanlah jalan yang tidak sepi dari politik.
Namun, ia menegaskan sekali lagi gerakan politik yang dijalani KAMI berbasis nilai-nilai moral.
"Sebagai gerakan moral mengandung arti kita bergerak berdasarkan nilai-nilai moral dan keberanan yang kita yakini, berdasarkan keadilan yang harus kita tegakkan. Menegakkan kejujuran, menegakkan kemaslahatan, itu namanya nilai-nilai moral," kata Din.
"KAMI sebagai gerakan moral bersama kita bergerak dan berjuang untuk itu. Bahwa gerakan moral tidak sepi dari politik, iya. Kita juga berpolitik tapi berpolitik moral. Tetapi politik berbasis nilai-nilai moral, maka mari bergabung."
Baca Juga: Ini 8 Tuntutan Deklarasi KAMI yang Diinisiasi Din Syamsudin
Ia pun menegaskan deklarasi tersebut bukanlah sebuah akhir dari gerakan tersebut.
Din juga meminta kepada setiap pihak pendukung KAMI untuk menunggu pesan komando dari para presidium KAMI.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.