Kompas TV lifestyle kesehatan

Penting untuk Metabolisme, Ini 7 Makanan yang Mengandung Asam Amino

Kompas.tv - 14 April 2025, 22:45 WIB
penting-untuk-metabolisme-ini-7-makanan-yang-mengandung-asam-amino
Ilustrasi. Salah satu makanan yang mengandung asam amino adalah telur. (Sumber: Mustafa Bashari on Unsplash)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Asam amino atau amino acid adalah protein yang sudah dipecah melalui proses metabolisme, sehingga tubuh akan lebih mudah menggunakan zat ini untuk berbagai kebutuhan.

Asam amino merupakan dasar dari semua proses kehidupan karena penting untuk proses metabolisme. 

Asam amino juga memiliki manfaat untuk melawan peradangan, meningkatkan pertumbuhan otot, mengurangi kelelahan, atau bahkan meningkatkan sistem imun.

Kekurangan asam amino dapat menyebabkan tubuh tidak dapat berfungsi dengan baik. Salah satu dampak kekurangan asam amino adalah malanutrisi berupa kwashiorkor.

Gejala-gejala yang timbul berupa perubahan kulit dan rambut (warna dan tekstur), penurunan massa otot, diare, gangguan tumbuh kembang, serta gangguan kekebalan tubuh.

Baca Juga: 5 Asupan Makanan Sehat untuk Lansia

Dilansir laman Cleveland Clinic, tubuh membutuhkan 20 asam amino untuk berfungsi dengan baik, di antaranya 9 asam amino esensial yang harus diperoleh dari makanan. Namun, kebutuhan asam amino esensial berbeda-beda untuk setiap orang.

Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan asam amino, salah satunya dengan konsumsi makanan mengandung asam amino.

7 Makanan yang Mengandung Asam Amino

Dikutip dari laman Medical News Today, berikut beberapa makanan yang mengandung asam amino.

1. Telur

Telur merupakan salah satu makanan kaya asam amino yang mudah ditemukan. Sebagai salah satu sumber asam amino esensial, telur mengandung antara lain lisin, histidin, leusin, valin, triptofan, dan merupakan sumber protein yang tinggi.

Kandungan asam amino yang lengkap ini menjadikan telur sebagai makanan yang sangat baik untuk mendukung pertumbuhan, memperbaiki jaringan tubuh, dan menjaga fungsi tubuh secara keseluruhan.

2. Daging ayam

Daging ayam mengandung nutrisi yang kaya akan niasin dan selenium.

Niasin adalah vitamin B dan asam amino. Nutrisi ini membantu mengubah makanan menjadi energi dan menjaga sistem pencernaan, sistem saraf, dan kesehatan kulit. 

Selain itu, niasin membantu meningkatkan fungsi otak, menurunkan kolesterol, dan memperkuat tulang. Daging ayam juga memiliki kandungan triptofan, asam amino yang tinggi. 

Nutrisi ini penting untuk penyerapan vitamin B. Selain itu, sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh seperti pencernaan, kesehatan kulit, dan fungsi otak.

Triptofan juga membantu mengeluarkan serotonin, sebuah antidepresi dan membantu mengatur perubahan suasana hati Anda.

Baca Juga: 6 Manfaat Kopi Hijau yang Kaya Antioksidan, Ada Apa Saja ya?

3. Jamur

Jamur menjadi salah satu makanan yang mengandung 9 asam amino esensial, terutama jamur tiram Pleurotus ostreatus dan P. Sajor-Caju.

Asam amino dalam jamur antara lain, histidin, isoleusin, leusin, lisin, metionin, fenilalanin, treonin, triptofan, dan valin. 

Asam amino dalam jamur dapat mendukung pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh, menjaga kesehatan otak dan sistem saraf, dan menunjang metabolisme tubuh.

4. Ikan

Penelitian menunjukkan, spesies ikan air dingin kaya akan lisin dan asam aspartat, sedangkan ikan laut mengandung leusin dalam jumlah tinggi. 

Ikan bertubuh kecil cenderung memiliki kandungan histidin yang tinggi, sementara ikan lele diketahui kaya akan asam glutamat dan glisin.

5. Kedelai

Kedelai merupakan salah satu sumber asam amino esensial dan protein. Sebagai contoh, isoleusin dalam kedelai membantu sintesis hemoglobin.

Senyawa ini juga dapat membantu pertumbuhan dan penambahan berat badan karena merangsang hormon pertumbuhan.

Selain itu, kedelai dapat membantu perkembangan dan menjaga kesehatan anak-anak secara keseluruhan.

6. Biji-bijian utuh

Meskipun tidak selalu mengandung semua asam amino esensial dalam jumlah lengkap seperti protein hewani atau kedelai, biji-bijian utuh tetap merupakan sumber protein nabati yang baik. 

Dengan mengombinasikannya bersama sumber protein nabati lain seperti kacang-kacangan atau sayuran, Anda bisa memperoleh asupan asam amino esensial yang lebih seimbang untuk mendukung fungsi tubuh secara optimal.

Baca Juga: 5 Makanan Tinggi Serat untuk Penderita Diabetes

7. Keju

Keju adalah makanan yang kaya akan asam amino, termasuk treonin dan triptofan. Keju seberat 100 gram menyediakan sekitar 25 persen dari kebutuhan protein harian Anda. 

Selain itu, keju merupakan sumber kalsium, yaitu mineral yang membantu meningkatkan kesehatan tulang.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Cleveland Clinic, Medical News Today

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x