JAKARTA, KOMPAS.TV- Sugar addiction atau kecanduan gula merupakan istilah yang digunakan saat seseorang merasa sulit mengendalikan keinginan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula. Kecanduan gula dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk pola makan, kurang tidur, dan stres.
Padahal, kecanduan gula dapat berdampak serius pada kesehatan, termasuk risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan berbagai kondisi kronis lainnya.
Namun tenang, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kecanduan gula dan makanan manis. Salah satu caranya dengan mengonsumsi asupan minuman tertentu.
Melansir laman Eat This Not That, berikut beberapa minuman yang dapat mengatasi kecanduan gula
1. Air putih
Air putih dapat meredakan keinginan untuk makan akibat rasa lapar palsu. Pasalnya, sebagian orang kerap mengira rasa harus atau dehidrasi sebagai rasa lapar.
Akibatnya orang cenderung konsumsi berbagai makanan manis untuk memuaskan perasaan tersebut.
Baca Juga: Qubil AJ Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Gula Darah 600, Kini Kapok dan Mulai Pola Hidup Sehat
2. Infused water
Minuman yang dapat mengatasi kecanduan gula selanjutnya adalah infused water. Infused water merupakan minuman yang terbuat dari air dingin dengan campuran buah dan rempah.
Proses ini tidak hanya meningkatkan rasa dari air, rasa manis alami dari buah-buahan, seperti beri, semangka, atau jeruk tanpa perlu tambahan gula dapat membantu mengendalikan keinginan untuk makan makanan manis.
3. Cuka apel
Cuka apel juga dapat menghilangkan kecanduan gula. Cuka sari apel dapat membantu mengelola keinginan makan gula dengan membantu menstabilkan kadar gula darah pada populasi tertentu.
Asam asetat yang ditemukan dalam cuka sari apel diperkirakan memperlambat pencernaan karbohidrat sehingga menyebabkan pelepasan glukosa lebih bertahap ke dalam aliran darah. Proses ini dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah yang sering kali menyebabkan keinginan akan gula meningkat.
4. Kombucha
Kombucha menjadi salah satu minuman yang dapat mengatasi kecanduan gula. Kombucha merupakan teh fermentasi yang rasanya asam dan banyak manfaat untuk kesehatan, terutama untuk membantu mengelola kadar gula darah.
Hal ini dapat dikaitkan dengan adanya asam asetat, yang diproduksi selama proses fermentasi. Asam asetat yang diyakini dapat meningkatkan sensitivitas insulin, memungkinkan tubuh untuk memanfaatkan glukosa secara lebih efektif dan berpotensi menurunkan kadar gula darah.
Selain itu, kombucha juga mengandung probiotik, yang berkontribusi pada mikrobioma usus yang lebih sehat. Faktor ini yang terkait dengan peningkatan metabolisme glukosa dan keinginan, serta hasrat terhadap makanan tertentu.
Studi menunjukkan bahwa meminum kombucha tertentu dengan beragam bakteri probiotik dapat mengurangi gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: 5 Sayuran Ini Dapat Kontrol Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes
5. Teh herbal
Teh herbal seperti peppermint, chamomile, atau rooibos dapat menjadi alternatif pilihan minuman yang memiliki aroma manis alami. Selain itu, teh herbal juga dapat menenangkan serta menghidrasi yang memuaskan keinginan terhadap makanan manis tanpa perlu menambahkan gula.
6. Air kelapa
Air kelapa adalah minuman manis yang dapat menghidrasi alami dengan menawarkan elektrolit, seperti kalium dan magnesium. Minuman ini rendah kalori, bebas gula tambahan, dan dapat memuaskan keinginan terhadap gula.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Eat This Not That
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.