Kompas TV lifestyle kesehatan

Kesepian karena Tak Bisa Mudik Lebaran? Ini Tips Mengatasinya dari Psikolog

Kompas.tv - 27 Maret 2025, 15:05 WIB
kesepian-karena-tak-bisa-mudik-lebaran-ini-tips-mengatasinya-dari-psikolog
Ilustrasi kesepian. (Sumber: AP Photo/Adel Hana)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagi para perantau yang tidak bisa mudik untuk merayakan Idulfitri bersama keluarga, kekhawatiran akan menghabiskan liburan sendirian di perantauan mungkin sering muncul.

Psikolog klinis Nena Mawar Sari memberikan tips untuk mengatasi hal tersebut.

Menurutnya, perasaan kesepian sebenarnya bisa dikelola dengan merencanakan aktivitas yang menyenangkan selama liburan.

"Sebenarnya kesepian itu adalah pilihan, kita bisa merasa kesepian atau tidak," papar Nena Mawar, Kamis (27/3/2025) dikutip dari Antara.

"Kalau tidak mau merasa kesepian, kita bisa mempersiapkan lebih awal aktivitas-aktivitas yang akan kita lakukan selama tidak mudik."

"Misalnya staycation ke mana," sambung psikolog dari RSUD Wangaya, Denpasar, Bali itu.

Baca Juga: Pakar Otomotif Bagikan Tips Aman Berkendara saat Mudik, Waspada Microsleep di Perjalanan

Selain itu, waktu libur juga bisa dimanfaatkan untuk beristirahat total atau melakukan kegiatan yang selama ini tertunda karena kesibukan kerja.

"Bisa untuk momen istirahat total, karena selama ini mungkin dikejar deadline, mungkin bisa berolahraga, refleksi diri dengan journaling, meditasi," papar Nena.

Nena menekankan bahwa tidak semua orang yang tidak mudik Lebaran akan merasa tertekan.

Walaupun demikian, bagi mereka yang hanya memiliki kesempatan bertemu keluarga setahun sekali atau memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan keluarga besar, situasi ini bisa memicu stres.

"Tapi, kalau misalkan dia pulangnya hanya bisa satu tahun sekali atau mungkin satu-satunya kesempatan bertemu keluarga besar hanya di momen Lebaran itu saja dan mungkin relasi dengan keluarganya enggak begitu bagus, ya mungkin akan menimbulkan stres," jelas Nena.

Baca Juga: Tips Sehat Mudik: Cara Menjaga Stamina dengan Nutrisi dan Hidrasi yang Tepat

"Stresnya bukan karena enggak bisa pulang, tapi mungkin karena takut dibicarain, dikomentarin sama keluarga besar lainnya, mungkin disindir di grup keluarga. Nah, itu yang mungkin bisa bikin stres," lanjutnya.

Sementara itu, psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia, Ratih Ibrahim, menyarankan agar perantau yang tidak bisa mudik, menerima keadaan dengan pikiran dan hati yang tenang.

"Menata pikiran dan hati yang baik untuk meminimalkan drama hidup diri sendiri akibat perasaan-perasaan yang muncul," papar Ratih.

Baca Juga: 5 Tanda Orang Kesepian menurut Psikologi

"Faktanya tidak bisa pulang kampung, alasannya valid, kita terima dengan ikhlas."

"Keluarga kan tidak hanya yang di kampung. Di mana tempat kita berada, kita punya keluarga, apakah saudara sepupu, saudara sekampung, atau saudara karena rekan sekerja, dan lain-lain. Intinya di mana-mana kita tetap punya keluarga," tandasnya.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV/Antara




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x