Kompas TV lifestyle kesehatan

Mengenal Gejala dan Efek Gegar Otak seperti yang Dialami Justine Hubner

Kompas.tv - 21 Desember 2024, 04:25 WIB
mengenal-gejala-dan-efek-gegar-otak-seperti-yang-dialami-justine-hubner
Justin Hubner, bek tim nasional (timnas) Indonesia mengungkapkan bahwa dirinya terkena gegar otak. (Sumber: Instagram @cerezo_osaka)
Penulis : Ade Indra Kusuma | Editor : Iman Firdaus

Gegar otak yang dialami Justin Hubner dapat memengaruhi fisik, fungsi kognitif, tidur, serta emosi dan perasaannya. Gejala gegar otak dapat langsung muncul.

Namun, beberapa orang tidak merasakan gejala selama berjam-jam, atau bahkan berhari-hari.

Gejala pada fisik

Gejala gegar otak fisik biasanya paling jelas dan dapat meliputi:

  • Sakit kepala atau perasaan tertekan di kepala
  • Sakit leher
  • Masalah keseimbangan (termasuk pusing)
  • Perasaan pusing
  • Mual dan muntah
  • Penglihatan ganda (diplopia)
  • Penglihatan kabur
  • Kepekaan terhadap cahaya (fotofobia)
  • Mendengar suara berdenging pada telinga (tinnitus)
  • Kepekaan terhadap suara (hiperakusis)
  • Kehilangan kesadaran sementara (pingsan atau pingsan).

Gejala pada fungsi kognitif

Gejala gegar otak yang memengaruhi fungsi kognitif pasien bisa meliputi:

  • Kebingungan
  • Merasa seperti sedang dalam kabut atau tidak seperti diri sendiri yang biasanya
  • Kesulitan berkonsentrasi atau fokus
  • Amnesia atau kehilangan ingatan jangka pendek.

Gejala pada siklus tidur

Otak mengendalikan siklus tidur alami tubuh yang disebut ritme sirkadian. Otak memberi tahu tubuh kapan harus merasa mengantuk dan kapan harus bangun. Gegar otak dapat mengganggu ritme normal tersebut, termasuk membuat pasien:

  • Merasa mengantuk atau lelah
  • Kesulitan untuk tertidur atau tetap tertidur
  • Tidur lebih sedikit dari biasanya
  • Tidur lebih lama dari biasanya

Baca Juga: Prediksi Manajer Timnas dan Pengamat Sepak Bola soal Peluang Skuad Garuda Lawan Filipina

Gejala pada emosi dan perasaan

Gegar otak adalah cedera fisik yang dapat memengaruhi kesehatan mental dan emosional pasien. Gejala gegar otak terkait mental dan emosional meliputi:

  • Sifat lekas marah
  • Perubahan suasana hati
  • Depresi atau dilanda kesedihan
  • Serangan kecemasan atau perasaan gugup yang baru atau meningkat

Hanya penyedia layanan kesehatan yang dapat mendiagnosis gegar otak. Jika kepala terbentur, mengalami cedera, atau merasa mengalami gejala gegar otak, seperti Justin Hubner, sangat penting untuk menjalankan pemeriksaan dan pengobatan intensif dengan dokter spesialis profesional.


 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x