Gegar otak yang dialami Justin Hubner dapat memengaruhi fisik, fungsi kognitif, tidur, serta emosi dan perasaannya. Gejala gegar otak dapat langsung muncul.
Namun, beberapa orang tidak merasakan gejala selama berjam-jam, atau bahkan berhari-hari.
Gejala pada fisik
Gejala gegar otak fisik biasanya paling jelas dan dapat meliputi:
Gejala pada fungsi kognitif
Gejala gegar otak yang memengaruhi fungsi kognitif pasien bisa meliputi:
Gejala pada siklus tidur
Otak mengendalikan siklus tidur alami tubuh yang disebut ritme sirkadian. Otak memberi tahu tubuh kapan harus merasa mengantuk dan kapan harus bangun. Gegar otak dapat mengganggu ritme normal tersebut, termasuk membuat pasien:
Baca Juga: Prediksi Manajer Timnas dan Pengamat Sepak Bola soal Peluang Skuad Garuda Lawan Filipina
Gejala pada emosi dan perasaan
Gegar otak adalah cedera fisik yang dapat memengaruhi kesehatan mental dan emosional pasien. Gejala gegar otak terkait mental dan emosional meliputi:
Hanya penyedia layanan kesehatan yang dapat mendiagnosis gegar otak. Jika kepala terbentur, mengalami cedera, atau merasa mengalami gejala gegar otak, seperti Justin Hubner, sangat penting untuk menjalankan pemeriksaan dan pengobatan intensif dengan dokter spesialis profesional.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.