Selain itu, vitamin E dipercaya bisa memberikan lingkungan yang nyaman untuk bayi. Vitamin E juga membantu memelihara kecantikan kulit ibu selama hamil.
Baca Juga: 10 Manfaat Kunyit Putih untuk Kesehatan, Cegah Kanker hingga Penawar Racun
4. Membentuk sel darah merah
Salah satu manfaat alpukat untuk ibu hamil adalah membantu tubuh memproduksi sel darah merah. Vitamin E dan K dalam alpukat berfungsi membentuk sel darah merah dengan maksimal.
Selain untuk pembentukan darah, vitamin K juga berperan dalam pembentukan tulang pada janin.
5. Mencegah komplikasi
Alpukat juga dapat mencegah komplikasi, anemia, insomnia, perubahan suasana hati yang mendadak dan preklamsia.
Preklamsia merupakan tekanan darah tinggi pada ibu hamil yang dapat membahayakan bayi, bahkan berujung hilangnya nyawa seseorang akibat terkontaminasi oleh racun.
Walau kasus ini hanya terjadi pada 5 persen hingga 8 persen kehamilan, upaya pencegahan tetap harus dilakukan, salah satunya dengan mengonsumsi alpukat setiap hari.
Baca Juga: 5 Manfaat Ajaib Jeruk Nipis, Mendukung Kesehatan Jantung hingga Cegah Batu Ginjal
6. Meredakan mual di pagi hari (morning sickness)
Alpukat dapat membantu meredakan mual di pagi hari (morning sickness) yang sering dialami ibu hamil, terutama pada trimester pertama kehamilan.
Alpukat kaya akan vitamin B6, yang membantu mengurangi kadar hormon hCG dalam tubuh. Hormon hCG merupakan salah satu penyebab mual di pagi hari.
Lemak tak jenuh tunggal dan ganda dalam alpukat membantu menstabilkan kadar gula darah dan mengurangi rasa lapar, sehingga membantu meredakan mual.
Sumber : Healthline
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.