Dengan demikian, folat dapat membantu menekan respon imun yang terlalu aktif.
3. Melindungi terhadap H.Pylori
Helicobacter pylori (H. pylori) adalah infeksi bakteri yang memiliki kemampuan unik untuk berkembang di lingkungan asam lambung.
Infeksi ini berhubungan dengan luka di perut (tukak lambung), radang lambung, dan kanker lambung.
Buah jeruk mengandung senyawa bioktif dalam jumlah yang tinggi yang memberikan manfaat antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker.
Penelitian menunjukkan bahwa buah jeruk dan flavonoidnya memiliki efek perlindungan terhadap H.pylori dan risiko terkait.
4. Mencegah batu ginjal
Batu ginjal merupakan suatu kondisi terbentuknya kerikil atau batu kecil di ginjal.
Batu ini dapat terbentuk ketika urin Anda mengandung terlalu banyak mineral atau bahan kimia seperti kalsium atau oksalat.
Buah jeruk seperti jeruk nipis mengandung sitrat dalam jumlah sedang, suatu zat yang secara alami dapat menghambat pembentukan batu ginjal.
Jus jeruk nipis segar, bersama dengan obat atau suplemen mineral kalium sitrat yang mengobati batu ginjal, dapat meningkatkan jumlah kalsium yang dikeluarkan melalui urin.
Karena air jeruk nipis membantu melepasakan kalsium melalui urin, kecil kemungkinan Anda terkena batu ginjal.
5. Mendukung kesehatan jantung
Jeruk nipis merupakan sumber vitamin C yang baik, yang mendukung kesehatan jantung dengan meningkatkan produksi oksida nitrat.
Oksida nitrat penting untuk pembukaan pembuluh darah dan pengaturan tekanan darah.
Tak hanya itu, jeruk nipis dan jeruk lainnya juga mengandung berbagai flavonoid, yang juga dapat melindungi dari penyakit jantung.
Misalnya, hesperidin dan flavonoid yang sangat terkonsentrasi pada jeruk memiliki efek kardioprotektif, seperti menurunkan tekanan darah, meningkatkan gula darah dan lipid darah, serta mengurangi risiko penggumpalan darah.
Baca Juga: Tips-Tips Menurunkan Kolesterol dengan Pola Hidup Sehat
Sumber : Kompas TV, Tribun Health
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.