Keunggulan Kereta Eksekutif New Generation di antaranya pintu masuk kereta dan pintu penghubung antar kereta sudah menggunakan pintu elektrik otomatis.
Hal ini akan semakin memudahkan pelanggan dalam membuka ataupun menutup pintu tanpa mengeluarkan banyak energi.
Suara aktivitas buka-tutup pintu pun menjadi lebih senyap.
"Di samping itu, Passenger Information Display System (PIDS) yang tersedia di masing-masing kereta dapat menampilkan informasi stasiun terdekat, kecepatan, dan suhu ruangan," ungkap VP Public Relations KAI Joni Martinus.
"PIDS tersebut membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan menyediakan informasi yang penting bagi pelanggan selama perjalanan," imbuhnya.
Jendela Kereta Eksekutif New Generation telah di-upgrade menjadi tempered double glass dari sebelumnya tempered glass.
Upgrade ini meningkatkan tingkat keamanan, membantu mengurangi panas berlebih dan sinar UV yang masuk ke dalam ruangan, serta mereduksi kebisingan dengan lebih baik.
Untuk memenuhi kebutuhan mengisi daya gawai pelanggan, KAI menambahkan USB charger port pada setiap kursi, di samping stop kontak yang sudah tersedia pada dinding kereta.
Penambahan fasilitas pengisian daya ini memungkinkan penumpang untuk terus menggunakan perangkat HP, laptop, dan smart watch mereka tanpa khawatir kehabisan daya, sesuai dengan kebutuhan modern.
"Keunggulan lain pada Kereta Eksekutif New Generation yaitu pada toilet dimana tersedia keran di bagian bawah untuk membasuh kaki saat wudhu," papar Joni.
Baca Juga: Mulai Beroperasi, Ini Penampakan KA Majapahit Stainless Steel New Generation, Segini Harga Tiketnya
"Khusus di toilet wanita, KAI menambah meja lipat yang berfungsi untuk dudukan mengganti popok bayi," tambahnya.
Kereta Makan di rangkaian New Generation juga turut diperbarui menjadi lebih mewah dengan interior dan furnitur premium.
Kereta Makan tersebut didominasi sentuhan kayu serta kursi makan yang lebih empuk dan lembut. PIDS yang sama juga tersedia di Kereta Makan.
"Upgrade kenyamanan kereta yang sedang KAI lakukan ini merupakan bagian dari komitment guna mewujudkan Mudik Ceria Penuh Makna pada masa angkutan Lebaran 2024," tutup Joni.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.