JAKARTA, KOMPAS.TV - Mudik merupakan tradisi tahunan yang dilakukan masyarakat Indonesia pada momen hari raya Idulfitri. Tak hanya bertemu keluarga dan sanak saudara, mudik biasanya satu paket dengan aktivitas berwisata.
Bagi mereka yang mudik ke Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) atau sekadar melewatinya, ada baiknya untuk berkunjung ke objek-objek wisata di sana.
Dilansir Kompas.com, saat ini ada banyak objek wisata menarik di Kulon Progo yang sayang untuk dilewatkan. Objek wisata yang kini menjadi salah satu ikon Kulon Progo adalah Pantai Glagah.
Baca Juga: Prabowo Subianto Temui Surya Paloh di Markas NasDem, Begini Reaksi Partai di KIM
Di pantai tersebut, terdapat pemecah gelombang yang langka sehingga membuat banyak orang penasaran. Pantai Glagah berlokasi di Desa Glagah, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo.
Pantai yang berada di selatan Bandar Udara Yogyakarta Internationa Airport (YIA) itu berjarak sekitar 42 kilometer dari pusat Kota Jogja.
Benteng Pemecah Gelombang
Pemecah gelombang merupakan atraksi wisata utama yang ada di Pantai Glagah. Banyak pengunjung datang ke pantai ini untuk melihat secara langsung seperti apa pemecah gelombang tersebut. Ada dua pemecah gelombang di kawasan Pantai Glagah.
Pemecah gelombang yang banyak dikunjungi wisatawan ada di sisi barat yang menjadi satu dengan kawasan pantai pasir Glagah.
Pemecah gelombang sisi timur bisa dijangkau melalui Dermaga Adikarta. Ombak yang menghantam pemecah gelombang menjadi atraksi menarik lain di Pantai Glagah.
Saat sedang besar, ombak yang menghantam pemecah gelombang akan menghasilkan percikan air raksasa nan menakjubkan.
Momen inilah yang dinantikan oleh para pengunjung untuk berfoto. Mereka berharap bisa berfoto dengan latar belakang percikan air yang besar ketika ombak menghantam pemecah gelombang. Namun, momen ini tidak bisa diperkirakan.
Pengunjung harus memperhatikan gelombang yang ada di laut selatan. Saat ombak berpotensi besar, mereka harus segera bersiap dan berpose untuk menangkap momen ketika ombak menghantam pemecah gelombang.
Namun, ombak yang menghantam tidak selalu cukup kuat untuk menghasilkan percikan air besar. Tidak jarang saat sudah berpose untuk foto, ombak terlalu kecil sehingga tidak menghasilkan momen yang diharapkan.
Tiket Masuk Pantai Glagah dan Atraksi Wisata Lain
Baca Juga: Di Jakarta, PLN Olah 3,3 Ton FABA dari PLTU Lontar Menjadi Bahan Konstruksi Gardu Distribusi
Selain pemecah gelombang, masih ada atraksi wisata lain yang bisa dikunjungi di Pantai Glagah. Ramainya pengunjung di objek wisata ini membuat banyak orang yang berjualan di sepanjang jalan menuju pemecah gelombang sehingga tampak seolah seperti pasar.
Aneka makanan dan suvenir menarik bisa didapatkan di pasar tersebut, mulai dari kaus, buah jambu, hingga undur-undur laut. Bahkan ada pula kolam renang untuk pengunjung yang membawa anak.
Selain itu, ada perahu wisata yang akan membawa pengunjung berkeliling danau yang berada di kawasan Pantai Glagah.
Tiket masuk Pantai Glagah cukup terjangkau, yakni Rp5.000. Waktu terbaik untuk berkunjung ke sini adalah sore hari menjelang matahari terbenam ketika cuaca sedang cerah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.