Kompas TV lifestyle kesehatan

6 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Prediabetes

Kompas.tv - 26 Februari 2024, 11:19 WIB
6-makanan-yang-harus-dihindari-penderita-prediabetes
Ilustrasi. Penderita prediabetes memiliki kadar gula darah puasa 100 hingga 125 mg/dl. Ini 6 makanan yang harus dihindari penderita pradiabetes. (Sumber: Jonathan Borba on Unsplash)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Edy A. Putra

Penderita prediabetes harus menghindari konsumsi minuman manis. Minuman manis termasuk jus buah, minuman olahraga, dan minuman berenergi merupakan sumber gula tambahan nomor satu dalam makanan.

Studi menunjukkan, minuman yang dimaniskan dengan gula (minuman berpemanis) dapat mengubah metabolisme glukosa. Minuman ini dapat menyebabkan resistensi insulin dan diabetes tipe 2. 

Asupan minuman berpemanis yang tinggi juga dapat menyebabkan penambahan berat badan, yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan stroke.

4. Daging merah olahan

Mengonsumsi daging merah dan daging olahan terlalu sering juga dapat meningkatan risiko diabetes tipe 2. Penderita pradiabetes penting untuk menghindari daging merah olahan, seperti sosis, bakso, bacon, hot dog, dan daging deli.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal medis The Lancet, mengonsumsi makanan cepat saji (fast food) memiliki asosiasi positif yang kuat dengan penambahan berat badan dan resistensi insulin.

Studi tersebut menunjukkan, makanan cepat saji dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes tipe 2.

5. Biji-bijian olahan

Biji-bijian olahan atau karbohidrat sederhana adalah makanan yang harus dihindari penderita prediabetes. Selain memiliki GI tinggi, makanan jenis ini juga rendah serat dan nutrisi lainnya. 

Biji-bijian olahan atau karbohidrat sederhana mudah dicerna dan lebih cepat meningkatkan kadar gula darah.

Daripada mengonsumsi biji-bijian olahan, penderita pradiabetes direkomendasikan untuk makan biji-bijian utuh, seperti oat, quinoa, barli, dan nasi merah.

Baca Juga: Viral Telur Dadar Memicu Kanker dan Diabetes, Begini Penjelasannya | SINAU

6. Buah kering

Buah-buahan kering kehilangan air dan volume selama proses pengeringan. Akibatnya, kandungan nutrisi, kalori, dan gulanya menjadi lebih pekat dibandingkan jenis segar utuh.

Buah kering mungkin juga memiliki tambahan gula selama pemrosesan, yang dapat berkontribusi pada peningkatan kadar gula darah.


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x