JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi jebolan X Factor Indonesia, Shena Malsiana, meninggal dunia pada Rabu (25/10/2023) pukul 15.37 WIB akibat penyakit lupus nefritis.
Shena meninggal di usia 32 tahun dan dimakamkan di TPU Grubug, Bojong Nangka, Tangerang Selatan.
Adik Shena, Dhea, mengatakan kakaknya didiagonisis menderita lupus nefritis pada tahun 2021 dan sudah menyerang organ ginjal.
“Shena meninggalnya kenapa, karena dia ada penyakit lupus nefritis namanya,” ujar Dhea, Kamis (26/10/2023), dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Kasus Petugas Imigrasi Tewas Jatuh dari Lantai 19, Polisi: Ada Suara Pecahan Kaca saat Kejadian
Dilansir laman Universitas Airlangga di unair.ac.id, systemic lupus erythematosus (SLE) atau lupus adalah penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan di seluruh tubuh, termasuk di persendian, kulit, pembuluh darah dan organ, seperti ginjal.
Salah satu komplikasi penyakit lupus yang perlu diwaspadai karena berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan yang serius adalah lupus nefritis.
Lupus nefritis terjadi ketika autoantibodi lupus merusak struktur jaringan di ginjal penderita yang berfungsi salah satunya untuk menyaring dan mengeluarkan zat racun dari dalam tubuh.
Hal ini mengakibatkan timbulnya peradangan ginjal yang ditandai dengan adanya darah dan protein dalam urine (yang pada kondisi normal seharusnya tidak didapatkan sama sekali atau hanya dalam jumlah yang sangat sedikit), tekanan darah tinggi, gangguan fungsi ginjal atau bahkan gagal ginjal.
Baca Juga: Hari Lupus Sedunia: Mengenal Lupus, Gejala, dan Faktor Pemicunya
Sementara dikutip dari laman Siloam Hospitals, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang terkena lupus nefritis.
Peradangan yang terjadi akibat obesitas dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami lupus nefritis.
Beberapa zat kimia, seperti logam berat, dapat merusak sel-sel ginjal dan meningkatkan risiko lupus nefritis.
1. Terjadi penurunan jumlah urine, urine berwarna gelap, urine berbusa, rasa sakit saat buang air kecil, bahkan terdapat darah dalam urine (hematuria).
2. Mengalami pembengkakan pada kaki, tangan, wajah, atau bagian tubuh lainnya akibat penumpukan cairan.
3. Menderita tekanan darah tinggi
4. Nyeri di area ginjal
5. Merasa lelah yang berlebih
6. Mual dan muntah
7. Kurang nafsu makan
8. Rambut kepala rapuh.
Hingga saat ini, tidak ada obat yang bisa menyembuhkan penyakit lupus secara total. Kendati demikian, dokter biasanya akan melakukan perawatan untuk mengurangi risiko kambuhnya gejala lupus.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.