Kumpulan Twibbon dan Sejarah Hari Bidan Nasional 2023, Diperingati Tiap 24 Juni

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari ini, Sabtu (24/6/2023) bertepatan dengan Hari Bidan Nasional 2023 sebagai bentuk apresiasi sebagai mitra perempuan untuk memberikan dukungan, asuhan, dan nasihat selama masa hamil, persalinan, dan nifas.

Hari Bidan Nasional yang diperingati tiap 24 Juni, diambil dari hari lahirnya organisasi profesi Ikatan Bidan Indonesia (IBI) pada 1951.

Peringatan ini juga bertujuan untuk memberitahu masyarakat akan tugas mulia sebagai bidan itu luar biasa menakjubkan yang harus selalu siaga 24 jam.

Bidan diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme agar mampu memberikan pelayanan sesuai standar profesi dan kewenangan.

Baca Juga: Kisah Ibu Hamil Melahirkan di Kereta Commuter Line, Dibantu Bidan yang Kebetulan Ada di Lokasi

Twibbon Hari Bidan Nasional 2023

Berikut ini link twibbon Hari Bidan Nasional 2023 bagi yang ingin memperingatinya dengan mengunggah twibbon di media sosial. 

1. https://www.twibbonize.com/haribidannasional2022 

2. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain02 

3. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain01 

4. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain03 

5. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain3 

6. https://www.twibbonize.com/haribidannasional2023m

7. https://www.twibbonize.com/haribidannasionalhmpkeb2023

8. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain2

9. https://www.twibbonize.com/haribidannasionaldesain1

10. https://www.twibbonize.com/haribidannasional2023

11. https://www.twibbonize.com/rshpbidannas2023

12. https://www.twibbonize.com/harikebidanannasional

13. https://www.twibbonize.com/haribidannasional-fik2023

14. https://www.twibbonize.com/harbidnaskdl

15. https://www.twibbonize.com/harbinas-rshbh

Baca Juga: Seorang Bidan di Gowa Terkena Anak Panah di Dada Kiri, Polisi Kejar Pelaku

Sejarah Hari Bidan Nasional

Pendirian organisasi profesi bidan dilakukan berdasarkan hasil konferensi yang diprakarsai oleh bidan-bidan senior di Jakarta.

Dari konferensi pertama itulah, lahir landasan kuat serta arah yang dirasa perlu bagi perjuangan bidan, yakni mendirikan organisasi profesi bernama Ikatan Bidan Indonesia (IBI).

IBI berbentuk kesatuan, bersifat nasional, serta berasaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 (UUD NRI 1945).

Melalui konferensi itu juga, para bidan senior merumuskan tujuan berdirinya IBI, yaitu:

• Menggalang persatuan dan persaudaraan antar sesama bidan serta kaum wanita pada umumnya, dalam rangka memperkokoh persatuan bangsa.
• Membina pengetahuan dan keterampilan anggota dalam profesi kebidanan, khususnya dalam pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) serta kesejahteraan keluarga.
• Membantu pemerintah dalam pembangunan nasional, terutama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
• Meningkatkan martabat dan kedudukan bidan dalam masyarakat.

Begitu didirikan, IBI langsung bergabung dengan organisasi wanita Kongres Wanita Indonesia (Kowani).

Selang lima tahun, tepatnya pada 1956, IBI mengepakkan sayap di kancah internasional dengan menjadi anggota International of Midwives (ICM).

Bukan hanya organisasi profesi, IBI juga terdaftar sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Adapun hingga 2019, Ikatan Bidan Indonesia telah memiliki setidaknya 338.864 anggota di seluruh Indonesia dengan 34 pengurus daerah di tingkat provinsi.