JAKARTA, KOMPAS.TV - Ucapan selamat Idulfitri bahasa Jawa biasanya digunakan saat berlebaran ke rumah orang tua atau mertua bagi yang sudah berkeluarga.
Saat bersilaturahmi, seorang anak akan mengucapkan selamat hari raya Idulfitri dan sekaligus memohon maaf kepada mereka yang lebih tua.
Dalam tradisi Jawa, hal itu disebut sungkeman. Menurut KBBI, sungkem adalah sujud sebagai tanda bakti atau tanda hormat.
Oleh karena itu, ucapan selamat Idulfitri dalam sesi sungkeman ini biasanya menggunakan bahasa Jawa halus atau krama.
Berikut beberapa contoh ucapan selamat hari raya Idulfitri 2023 bahasa Jawa krama dan artinya, dikutip dari grid.id, Minggu (23/4/2023).
1. Sugeng riyadin kagem Bapak/Ibu, sedoyo lepat nyuwun pangapunten.
(Selamat Idulfitri untuk Bapak/Ibu, mohon maaf atas segala kesalahan).
2. Kula sakeluargi ngaturaken sugeng riyadin, mugi kabehing tumindak riyadi dipunberkahi Gusti, lan badhe nyenengake kalbu sederek sedoyo.
(Saya sekeluarga mengucapkan selamat Idulfitri, semoga semua kegiatan merayakan Idul Fitri diberkahi oleh Allah, dan membuat hati kita semua bahagia).
3. Kulo ngaturaken sugeng riyadi lan nyuwun pangapunten dhumateng sedoyo kelepatanipun lan klenta-klentinipun kulo.
(Saya mengucapkan selamat lebaran dan memohon maaf atas semua kesalahan dan kekurangan saya).
4. Ngaturaken sembah pangabekti kawula sepinten kalepatan kula ingkang mboten angsal idining sarak, dalem nyuwun pangapunten. Mugi lineburo ing dinten riyaya punika.
(Saya memohon maaf (pada Bapak dan Ibu) dengan semua kesalahan yang tidak berkenan di hati kalian. Semoga kesalahan saya dimaafkan di lebaran ini).
Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Idulfitri 2023 Bahasa Jawa untuk Orangtua
5. Pangapunten ingkang sami dipunpirsani, yen sami sesambetan ingkang salira.
(Mohon maaf atas segala kesalahan yang pernah dilakukan, jika ada yang merasa tersinggung karena ulah saya).
6. Nyuwun pangapunten lan rahayu ingkang sami tumindak, mugi Allah ngampuni amargi sakjane Gusti Allah mboten dados angsal saka urip kita sedaya.
(Mohon maaf dan berbahagia atas segala kesalahan yang telah dilakukan bersama-sama, semoga Allah mengampuni karena sesungguhnya hanya Allah yang memiliki kekuasaan atas hidup kita semua).
7. Minggahing pangapuntenipun, saking sedulur, sanak kadang, lan umumipun, amargi dadi panjenenganipun kersaning Gusti Allah sarta nora dado panjenenganipun dosa.
(Memohon maaf dari keluarga, saudara, dan masyarakat umum, karena semua ini adalah kehendak Allah dan saya tidak memiliki kekuatan untuk menghindari dosa).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.