Kepopuleran rendang memang sudah tidak diragukan lagi. Dengan bumbu rempahnya, rendang pada tahun 2021 masuk daftar makanan terenak di dunia menurut CNN.
Tak hanya itu, di tahun 2017, CNN bahkan menjadikan rendang sebagai makanan terenak di peringkat pertama.
Jadi tak heran, banyak restoran Padang yang menyajikan menu Nasi Padang di luar negeri sering ramai dikunjungi.
Di Indonesia sendiri, rendang juga sering dijumpai sebagai olahan rumahan saat Idulfitri atau Iduladha.
Baca Juga: Momen Mesut Ozil tiba di Indonesia hingga Pamer Makan Rendang
Bila berkunjung ke restoran Padang di Jakarta atau kota lainnya, terkadang ditemukan tampilan rendang yang berbeda dengan di Sumatera Barat.
Rupaya, rendang yang disajikan di restoran Padang Jakarta bukanlah rendang, melainkan kalio.
Di Sumatera Barat sendiri, terdapat tiga jenis olahan, yakni gulai, kalio, dan rendang. Ketiganya dibuat dari bahan dasar dan rempah yang sama.
Yang membedakan ketiganya adalah proses lama memasaknya.
Proses memasak rendang membutuhkan waktu 7-8 jam agar minyaknya surut dan warnanya hitam.
Sementara, kalio hanya dimasak sekitar empat jam saja, jadi masih berkuah dan berwarna kemerahan dengan tekstur kuah agak kental.
Untuk gulai sendiri, dimasak sekitar 1-2 jam sehingga kuah gulai cenderung cair dengan warna yang masih kuning kemerahan.
Sementara untuk dagingnya, rendang tidak hanya bisa diolah dengan daging sapi.
Namun, ayam dan telur juga bisa dijadikan rendang. Tetapi, tidak pernah ada daging babi menjadi bahan utama pembuatan rendang di Padang.
Nasi Padang akan lebih nikmat jika dimakan langsung menggunakan tangan tanpa sendok.
Namun, karena bumbu Nasi Padang menggunakan rempah-rempah, kadang bisa membuat tangan menjadi panas.
Tetapi tidak perlu khawatir, karena panas akibat makan Nasi Padang bisa dihilangkan dengan mudah.
Caranya, dengan mencuci tangan menggunakan air hangat. Sedangkan untuk menghilangkan rasa pedas pada mulut, minumlah air hangat.
Baca Juga: Tahukah Anda, Nasi Padang Ternyata Jadi Riders Wajib Agnez Mo saat Manggung Lho
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.