Baca Juga: Polisi Musnahkan 33 Kg Narkotika Asal Malaysia
Beberapa warga juga melaporkan bahwa mereka merasakan getaran hebat yang mengguncang rumah mereka.
Salah satu korban, Lee Weng Ken, mengalami luka bakar di bagian kaki akibat runtuhnya langit-langit rumahnya.
"Saya bergegas keluar rumah, tetapi terjatuh dan menderita luka bakar akibat panasnya api yang membakar di dekat rumah saya," katanya kepada Bernama.
Korban lain, yang hanya ingin dikenal sebagai Andy, menyatakan bahwa ia segera berlari keluar rumah bersama anak-anaknya begitu merasakan getaran kuat.
“Saya hanya sempat menyelamatkan mobil. Putri saya yang berusia 18 tahun terluka di kaki ketika terjatuh saat melompati pagar karena panasnya api,” ungkapnya.
Petronas dalam pernyataan resminya menyebutkan bahwa pipa gas yang terdampak telah diisolasi dan proses investigasi masih berlangsung.
Sebagai tindakan pencegahan, tiga stasiun pengisian bahan bakar di sekitar lokasi untuk sementara ditutup meski tidak mengalami dampak langsung dari insiden ini.
Hingga kini, tim pemadam kebakaran terus melakukan upaya pendinginan di lokasi kejadian. Penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
Peristiwa ini menjadi salah satu insiden terbesar yang melibatkan infrastruktur gas di Malaysia dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Jelang Eksekusi Mati WN Malaysia di Singapura, Aktivis Kedua Negara Gelar Protes
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.