NAIROBI, KOMPAS.TV — Kebakaran melanda sebuah asrama sekolah di Kenya yang menewaskan 17 siswa dan melukai 13 lainnya dengan luka bakar serius.
Peristiwa tragis ini terjadi di Hillside Endarasha Primary School, Nyeri County, Kamis (5/9/2024) malam waktu setempat.
Pihak kepolisian menyatakan jumlah korban tewas bisa bertambah karena beberapa siswa yang terluka berada dalam kondisi kritis.
Juru bicara kepolisian, Resila Onyango, menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya kebakaran.
Dikutip dari The Associated Press, asrama sekolah yang terbakar ini menampung lebih dari 150 anak laki-laki berusia antara 10 hingga 14 tahun.
Pius Murugu, Komisaris Nyeri County, mengungkapkan bahwa bangunan asrama terbuat dari kayu sehingga api dengan cepat melahap seluruh ruangan.
Upaya evakuasi korban pun terkendala oleh kondisi jalan yang berlumpur akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Gubernur Nyeri, Mutahi Kahiga, mengatakan kendala tersebut membuat tim penyelamat kesulitan mencapai lokasi kebakaran tepat waktu.
Sementara itu, puluhan orang tua siswa terlihat cemas menunggu kabar di sekitar area sekolah. Beberapa dari mereka diliputi duka mendalam karena belum bisa menemukan anak-anak mereka di antara korban selamat.
Baca Juga: Misteri Pembunuh Berantai Mutilasi Kenya: Terduga Pelaku Ditahan, tapi Polisi Dicurigai Jadi Dalang
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.