Pemilihan Vance sebagai pasangan Trump dinilai sebagai langkah untuk mendapatkan dukungan dari pemilih di daerah Rust Belt seperti Michigan, Pennsylvania, Wisconsin, dan Ohio, yang membantu Trump meraih kemenangan mengejutkan pada 2016.
Vance secara khusus menyebutkan tempat-tempat tersebut dalam pidato penerimaannya di Konvensi Nasional Republik.
Dia menekankan akar masa kecilnya yang miskin di kota kecil Ohio dan berjanji untuk tidak melupakan orang-orang kelas pekerja yang "pekerjaannya dikirim ke luar negeri dan anak-anaknya dikirim ke perang."
Demokrat mendominasi pemilihan terakhir di Michigan. Tetapi Republik sekarang melihat peluang di negara bagian ini karena Demokrat semakin terpecah tentang apakah Biden harus keluar dari pemilihan.
Biden bersikeras tidak akan mundur dan mencoba mengalihkan fokus kembali ke Trump, dengan mengatakan pada Jumat (19/7/2024) bahwa pidato penerimaan Trump di Konvensi Nasional Republik menunjukkan "visi gelap untuk masa depan."
Baca Juga: Trump 'Pede' Kim Jong-Un Ingin Ia Kembali Jadi Presiden AS: Dia Merindukan Saya
Petahana Demokrat berusia 81 tahun yang muncul di Detroit pekan lalu tersebut saat ini mengisolasi diri di rumah pantainya di Delaware setelah didiagnosis terinfeksi Covid-19.
Grand Rapids adalah kota terbesar di Kent County, salah satu dari tiga county di Michigan yang dimenangi Trump pada 2016, tetapi kemudian dimenangi oleh Biden pada 2020.
Grand Rapids juga merupakan area di mana bakal capres dari Partai Republik, Nikki Haley, mendapatkan sejumlah besar suara dalam pemilihan pendahuluan Partai Republik pada Februari. Kelompok pemilih tersebut kini diperebutkan Trump dan Biden.
Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat yang mewakili Grand Rapids, Hillary Scholten, termasuk di antara anggota Kongres yang meminta Biden mundur setelah penampilan debat yang buruk beberapa waktu lalu.
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.