Selain itu, juga sepakat dengan penarikan tentara Israel, selama pembicaraan tak langsung dilakukan untuk melakukan fase kedua dari kesepakatan.
Ia juga mengatakan, Hamas telah menerima proposal untuk memulai pembicaraan pembebasan pria dan tentara Israel yang ditahan di Gaza, sekitar 16 hari setelah kesepakatan fase pertama diimplementasikan.
Media Israel sebelumnya melaporkan, rancangan rencana Israel memuat persyaratan untuk perjanjian serupa.
Draft tersebut menyebutkan, tidak lebih dari hari ke-16 negosiasi tidak langsung akan dimulai oleh kedua belah pihak untuk menyimpulkan syarat-syarat pelaksaan tahap dua atas perjanjian ini.
“Negosiasi seharusnya diselesaikan sebelum akhir dari pekan kelima di fase pertama,” ucapnya.
Kantor Perdana Menteri Israel (PMO) belum mengonfirmasikan otentikasi dari draft tersebut.
Baca Juga: Cium Istri saat Balapan Tour de France, Pembalap Sepeda Didenda tapi Tak Kapok
Negosiasi Hamas dengan Israel kembali dilakukan di Qatar di pekan ini.
Setelah Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengizinkan negosiator Israel untuk masuk dalam negosiasi dan mencapai kesepakatan.
Delegasi negosiator Israel dipimpin Direktur Mossad David Barea yang telah ke Qatar untuk bertemu dengan para negosiator.
Ia juga mendiskusikan detail dari potensi kerangka baru kesepakatan untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera.
Sumber : CNN Internasional
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.