TEHERAN, KOMPAS.TV - Kelompok militer yang didukung Iran, Hamas, Houthi dan Hizbullah mengungkapkan dukacitanya atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Raisi tewas setelah helikopter yang ditumpanginya bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahia, dan sejumlah pejabat lainnya, jatuh.
Helikopter mereka jatuh di Provinsi Azerbaijan timur, yang berbatasan dengan negara Azerbaijan, Minggu (19/5/2024).
Baca Juga: Kiprah Menlu Iran Amir-Abdollahian yang Tewas Bersama Presiden Ebrahim Raisi dalam Kecelakaan Heli
Setelah dilakukan pencarian, akhirnya puing-puing pesawat dan jasad para penumpangnya ditemukan pada Senin (20/5/2024).
Pejabat senior Houthi Mohamed Ali Al-Houthi langsung mengirimkan ucapan dukacitanya atas kematian Raisi dan Amir Abdollahian.
“Dukacita kami untuk rakyat Iran dan juga kepemimpinan Iran,” katanya dikutip dari CNN Internasional.
“Rakyat Iran akan melanjutkan memiliki pemimpin yang loyal kepada warganya,” sambung Mohamed Ali Al-Houthi.
Presiden Yaman dari Houthi Mahdi Al-Mashat, telah mengirimkan pesan dukacita ke Iran usai kematian Raisi.
Sementara itu, Hamas menyampaikan belasungkawa yang tulus, simpati yang mendalam dan solidaritas kepada pemimpin tertinggi Iran.
“Kami yakin Republik Rakyat Iran, dengan bantuan Allah, bisa melewati konsekuensi dari kehilangan besar ini, mengingat rakyat Iran tercinta memiliki institusi yang mampu menghadapi permasalahan ini,” bunyi pernyataan Hamas.
Sedangkan Hizbullah, yang berbasis di Lebanon, menyamakan sosok Raisi sebagai seorang kakak.
“Hizbullah di Lebanon mengucapkan dukacita dan simpati atas kehilangan (Pemimpin tertinggi Iran, pejabat dan rakyat Iran),” bunyi pernyataan kelompok itu.
“Kami mengenal Yang Mulia Presiden dari dekat untuk waktu lama. Ia adalah kakak untuk kami, pendukung yang kuat, dan pembela masalah kami dan negara, khususnya Yerusalem dan Palestina, serta pelindung dari gerakan perlawanan,” tambahnya.
Baca Juga: Media Iran Sebut Presiden Ebrahim Raisi dan Menlu Hossein Amir Abdollahian Tewas: Mereka Martir
Hizbullah dan Hamas saat ini menjadi musuh sejati dari Israel yang tengah melakukan serangan besar-besaran ke Gaza.
Sedangkan Houthi menunjukkan solidaritasnya ke Gaza dengan melakukan serangan ke kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah.
Iran sendiri memberikan dukungan militer dan ekonomi bagi Hamas, Houthi, dan Hizbullah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.