TEXAS, KOMPAS.TV - Sebuah maskapai penerbangan Amerika Serikat (AS) janjikan pengalaman unik sekali seumur hidup yaitu terbang melewati gerhana Matahari dari jarak dekat.
Maskapai Delta Air Lines menawarkan dua penerbangan khusus dengan pandangan “Gerhana Matahari dari Amerika yang Hebat” pada Senin (8/4/2024).
Peristiwa alam langka ini akan menggelapkan langit di Meksiko, AS dan Kanada pada Minggu sore.
Baca Juga: Menlu Iran Berkunjung ke Suriah, Persiapan Perang Lawan Israel?
Mereka yang akan berada di jalur totalitas akan terjun ke dalam kegelapan total saat bulan melintas di antara Matahari dan Bumi.
Menurut NASA dengan gerhana Matahari total berikutnya di Amerika Utara diperkitrakan baru akan terjadi lagi pada 2044.
Dikutip dari Mirror, penerbangan Delta yang pertama akan menerbangkan 130 penumpang dari Austin, Texas ke Detriot, Michigan.
Sedangkan penerbangan kedua akan dilakukan dari Dallas, Texas, juga ke Detroit.
Kedua penerbangan itu sudah habis terjual hanya dalam waktu kurang dari 24 jam setelah dipasarkan.
Gerhana Matahari penuh akan terlihat di Texas selatan setelah pukul 14.30 waktu Amerika Serikat, sebelum mencapai Midwest sekitar setengah jam kemudian.
Sekitar 20 menit kemudian, gerhana Matahari penuh kemungkinan besar akan terlihat di wilayah Great Lakes, sebelum meninggalkan AS menuju Kanada sekitar pukul 15.35.
Penerbangan tersebut memilih harga tiket yang dimulai dari USD748 atau setara Rp12 juta, dipilih secara strategis untuk mengikuti jalur gerhana untuk pengalaman menonton yang optimal.
Kedua pesawat tersebut memiliki jendela ekstra besar, dan akan memiliki keterangan 30 derajat di kedua sisi pesawat.
Hal itu memungkinkan penumpang untuk melihat gerhana Matahari selama empat menit, sambil menampilkan spesifikasi gerhana mereka.
“Saya pikir kami akan mampu memberikan pengalaman yang benar-benar unik,” ujar Kapten Delta Air Lines Phil Marshall, yang akan berada di salah satu penerbangan.
“Ini luar biasa bagi saya. Setiap hari selalu seperti mimpi yang menjadi kenyataan bagi kami sebagai pilot,” lanjutnya.
Baca Juga: Junta Militer Myanmar Paksa Warga Rohingya Wamil, Padahal Sempat Bantai Ribuan Orang Etnis Itu
Saat bayangan bulan melintasi Bumi dengan kecepatan 1.500mph, operasi Delta dan pusat pelanggan ditantang untuk menyinkronkan penerbangan sebagai mungkin.
“Kami bepergian dengan kecepatan 400 mil per jam, jadi Matahari akan mengejatr kami,” ujar Inspektur Penerbangan Erin Wehrman.
“Jadi kami akan lepas landas sebelum ia mencapai perbatasan AS di ujung selatan, dan ia akan menyusul kami,” sambungnya.
Sumber : Mirror
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.