Viral Anggota Kongres AS Dukung Pembantaian Warga Palestina di Gaza, Picu Kemarahan Publik

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Anggota Kongres Amerika Serikat (AS), Andy Ogles dari Republikan memicu kemarahan atas pernyataan kontroversialnya dalam rekaman video yang viral.

Pada pernyataannya, Andy Ogles yang merupakan wakil Tennesse mendukung pembantaian warga Palestina di Gaza yang dilakukan Israel.

Hal itu diungkapkannya usai merespons pernyataan akrivis tentang kematian anak-anak Palestina di Gaza.

Baca Juga: Pengamat Barat Komentari Kebijakan Prabowo saat Jadi Presiden Indonesia, Ini Bedanya dengan Jokowi

“Kita harus membunuh mereka,” ujar Ogles pada pernyataannya dikutip dari Al-Jazeera.

Dewan Penasihat Muslim Amerika (AMAC) pada pernyataannya, Rabu (21/2/2024) mengutuk apa yang dikatakan Ogles.

AMAC juga menuliskan bahwa ucapannya sama saja dengan menganjurkan pemusnahan rakyat Palestina.

Mereka juga mencatat bahwa serangan Anti-Muslim di Tennessee meningkat sejak Israel mulai membombardiri dan memblokade Gaza pada Oktober.

“Retorika seperti itu tidak hanya menjijikan tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai kita sebagai sebuah negara. Retorika seperti itulah yang menumbuhkan iklim politik di mana ideologi ekstremis berkembang, memberdayakan neo-Nazi berparade secara terbuka di jalan-jalan dan membiarkan sentiment genosida tak tertandingi,” ucap mereka.

“Hal ini tak dapat ditoleransi lagi. Sebagai warga negara Tennessee, kami berhak mendapatkan keterwakilan yang lebih baik dari mereka yang terpilih,” sambungnya.

Di media sosial X, kemarahan terhadap Ogles bahkan lebih buruk.

“Sebut mereka, dan permalukan mereka! Katakan hai ke Andrew ‘saya pikir kami harus membunuh mereka semua’ Ogles. Kotoran luar biasa ini adalah Anggota Kongres AS,” tulis salah satu pengguna microblog itu.

“Andrew Ogles, seorang anggota Kongres, mengatakan dengan keras. ‘Saya pikir kita harus membunuh mereka semua’. Ia menegaskan kita (Amerika) bertanggung jawab membunuh semua rakyat Palestina (genosida). Kongres +Biden+Seluruh Kabinet adalah penjahat perang. Palestina akan bebas,” cuit yang lainnya.

Komentar Ogle itu dikeluarkan saat aktivisi pro-Palestina menanyainya saat berjalan di koridor Gedung Capitol AS atas banyaknya jasad anak-anak di Gaza karena serangan Israel.

“Anda tahu apa? Jadi, saya pikir kita harus membunuh mereka semua jika itu membuat Anda lebih baik,” tuturnya.

“Hamas dan Rakyat Palestina telah menyerang Israel selama 20 tahun. Ini waktunya mereka membayar,” tambah Ogle.

Ogle kemudian meneriakkan kata-kata terakhirnya ke arah kamera sebelum berjalan menjauh.

Baca Juga: Hubungan AS-Brasil Retak karena Perang Israel di Gaza, Gara-gara Disamakan dengan Genosida Nazi

“Kematian untuk Hamas!” ucapnya.

Sementara itu, Juru Bicara Ogles, Emma Settle menuliskan pembelaan diri anggota Kongres itu.

“Anggota Kongres tidak menunjuk kepada rakyat Palestina, tetapi ia menunjuk kepada kelompok Hamas,” tulisnya pada surat kabar The Tennessean.