Ia juga memasakkan makan malam, mengantar mereka berkeliling, dan bahkan memiliki satu jam untuk berdansa dengan mereka setiap hari.
Nianan juga mengatakan ia bertanggung jawab untuk membenahi benda elektronik di sekitar rumah, dan mengatur perjalanan keluarga sekali hingga dua kali setiap bulan.
Memang Nianan mengakui dirinya terkadang masih ingin mencari lebih banyak uang.
Untungnya, orang tuanya tak menentang hal itu jika ia memang menginginkannya.
“Jika kau menemukan pekerjaan yang lebih nyaman, silakan saja. Jika kau tak bekerja, lebih baik tinggal di rumah dan menghabiskan waktu bersama kami,” tambahnya.
Namun, pekerjaan unik ini malah menimbulkan perdebatan di China.
Beberapa kalangan mengkritik Nianan karena masih tinggal dan dibiayai orang tuanya.
Baca Juga: Ini 10 Lagu Terbaik Ratu Rock Tina Turner, Ada yang Ikonis di Indonesia
Tetapi yang lainnya mengeklaim bahwa itu adalah bisnis mereka sebagai keluarga.
Kultur bekerja di China “996” yang artinya, bekerja dari jam 9 pagi hingga 8 malam selama 6 hari sepekan, telah menimbulkan banyak penderitaan.
Banyak yang kemudian mengalami kelelahan, depresi berat, dan lebih buruk lagi, bertanggung jawab atas munculnya gerakan pemuda “rebahan”, di mana anak-anak muda berhenti bekerja begitu saja untuk menjalani kehidupan yang lebih sederhana dan santai.
Sumber : Oddity Central
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.