Tetapi, ia kemudian dilaporkan bakal memakai mahkota yang berbeda, dengan 2.200 berlian yang lebih kecil.
Koh-i-noot tak dipakai lagi karena menjadi fokus dari kemarahan anti-kolonial.
India menginginkan permata itu kembali setelah Ratu Elizabeth II meninggal akhir tahun lalu.
Sejumlah negara lainnya, termasuk Iran dan Afghanistan, yang kerajaan dan pemimpinnya pada beberapa abad memiliki berlian itu juga menginginkannya kembali.
Namun, saat ini Kerajaan Inggris tak memiliki keinginan untuk berpisah dengan berlian terkutut tersebut.
Baca Juga: Penobatan Raja Charles Picu Tuntutan Afrika Selatan Agar Berlian di Tongkat dan Mahkota Dikembalikan
Museum Menara London, tempat permata itu disimpan merupakan destinasi popular untuk turis, khususnya dari Asia Selatan.
“Saya telah mempelajari sumpah terbaik saya di depa Koh-i-noor dalam tigha bahasa berbeda,” kata sejarawan Anita Anand, penulis Koh-i-noor: Sejarah Berlian Paling Terkenal di Dunia.
“Setiap kali Anda membawa seseorang dari India atau Pakistan, mereka hanya akan bersumpah. Bersumpah pada kenyataan bahwa benda itu ada di sini,” ujarnya.
Dan pada musim ini, Istana Buckingham membuat pengumuman bahwa keluarga kerajaan memutuskan meninggalkan berlian kontroversial tersebut.
Sumber : NPR
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.