YERUSALEM, KOMPAS.TV - Media Israel menyayangkan batalnya Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 usai dicopot oleh FIFA.
Editorial The Jerusalem Post, Rabu (3/4/2023) mengungkapkan pembatalan yang mereka sebut karena prasangka anti-Israel itu adalah sebuah gol bunuh diri.
Hal tersebut diungkapkan The Jerusalem Post melalui judul artikelnya.
“Indonesia anti-Israel prejudice is a diplomatic own goal,” bunyi judul editorial media Israel tersebut.
Baca Juga: Termasuk Hokky Caraka, Tiga Pemain Timnas U20 Gabung Skuad Indra Sjafri untuk SEA Games 2023
Jika diartikan menjadi “Prasangka anti-Israel Indonesia merupakan gol bunuh diri diplomatik”.
Media tersebut mengungkapkan Piala Dunia U20 sebenarnya merupakan kesempatan Indonesia untuk bersinar.
Apalagi, sebelumnya Indonesia menjadi sorotan dunia setelah tragedi Kanjuruhan pada Oktober lalu yang membunuh 135 orang.
“Ini sebenarnya kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan ke dunia, dan rakyatnya sendiri bahwa mereka lebih baik daripada itu,” tulis editorial The Jerusalem Post di artikel tersebut.
“Ini seharusnya menjadi kesempatan sempurna bagi Indonesia untuk bergerak maju,” lanjutnya.
Tetapi menurut mereka, Indonesia telah menyia-nyiakan kesempatan tersebut karena prasangka anti-Israel yang tertanam kuat.
Mereka pun menyayangkan ketika menyangkut Israel, Indonesia memilih untuk mengikuti Malaysia, ketimbang Singapura dan negara tetangga lainnya.
Malaysia kehilangan hak menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Tim Squash Pria 2021 dan Kejuaraan Renang Paralimpik Dunia 2019 karena menolak partisipasi Israel.
Mereka pun mengungkapkan kekecewaan karena Indonesia sejak lama digadang menjadi salah satu yang selanjutnya diharapkan bisa bergabung dengan Perjanjian Abraham untuk normalisasi hubungan dengan Israel.
Baca Juga: AFC Mengutuk Keras Serangan Israel di Pertandingan Sepak Bola Palestina, Minta Kekerasan Dihentikan
Indonesia sendiri dicopot sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 pada Rabu (29/1/2023).
FIFA sendiri menegaskan alasan mereka memutuskan pembatalan itu karena situasi terkini Indonesia, tanpa mengungkapkan detailnya.
Namun, hal itu diyakini karena penolakan terhadap timnas Israel untuk datang ke Indonesia.
Selain dianggap tak memiliki hubungan diplomatik, Israel dianggap sebagai negara penjajah Palestina, yang bertentangan dengan konstitusi Indonesia, yang menolak bekerja sama dengan negara penjajah.
Sumber : The Jerusalem Post
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.