Brooks sendiri selama persidangan yang berlangsung empat pekan mewakili dirinya sendiri, dan kerap mengganggu jalannya persidangan.
Insiden tersebut terjadi pada parade Natal di Waukesha, Wisconsin pada 21 November 2021.
Ketika itu, Brooks yang ngebut, menabrakkan mobil SUV merahnya ke arah parade.
Di antara yang terbunuh pada serangan itu adalah anggota marching band sekolah, dan rombongan tari nenek-nenek Wisconsin.
Pelaku, yang merupakan warga Milwaukee, diketahui baru melakukan kekerasan domestik terhadap mantan pacarnya sebelum kemudian menabrakkan mobilnya ke arah parade.
Baca Juga: Myanmar Beri Amnesti dan Bebaskan 4 Tahanan Asing
Ia pun didakwa dengan 76 tuntutan, termasuk pembunuhan, tabrak lari, serta pemukulan.
Sebelum putusan, ia sempat mengatakan ke juri bahwa ia tak berniat menabrakkan mobilnya ke arah peserta parade.
Ia juga mengatakan bahwa hati nuraninya tak bermasalah, dan menambahkan selama hukuman ia telah bertobat dan meminta pengampunan Tuhan.
Awalnya, ia sempat mengaku tak bersalah karena masalah mental, namun kemudian menarik pengakuannya tanpa penjelasan.
Sumber : BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.